Tanjung Pinang, 8 Oktober 2022 – Bank Mandiri berkolaborasi dengan Nahdlatul Ulama (NU) menggelar khitanan massal 100 anak yatim dhuafa, sebagai rangkaian peringatan seabad NU dan menyambut Hari Santri Nasional 2022.
Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap pada 8 Oktober hingga 8 November 2022 di Klinik Tanpa Kasir, Kantor Sekretariat PCNU Tanjungpinang Km IX Bintan Center, Tanjung Pinang. Adapun sebagai pembuka, sebanyak 10 anak telah menjalani proses khitan hari ini, Sabtu (8/10).
Menurut Ketua Tanfidziah PCNU Tanjungpinang Dr Drs HM Juramadi Esram SH. MT. MH, khitanan masal ini merupakan inisiatif pihaknya untuk mendukung Pemkot Tanjungpinang dalam memberikan layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat, terutama keluarga prasejahtera yang berada di kota Tanjungpinang serta pulau sekitarnya.
“Antusias masyarakat cukup tinggi karena di sini kita tidak menarik biaya sepersenpun. Bahkan kami memberikan tali asih dan ongkos transport bagi yang berasal dari luar daerah. Apalagi di tengah kondisi yang baru pulih dari Pandemi Covid 19, memungkinkan dana untuk khitanan dapat digunakan untuk keperluan lainnya ” ungkap H. Juramadi Ersam
Dia melanjutkan, khitan massal ini merupakan salah satu program kerja tahun 2022 serta mendapat dukungan penuh dari Bank Mandiri melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sehingga kegiatan ini dapat berjalan secara optimal dan menyentuh sasaran terutama bagi masyarakat prasejahtera.
Sementara itu Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengungkapkan, pihaknya sangat mendukung inisiatif PCNU Tanjungpinang ini serta kerja keras seluruh pihak terkait.
“Kegiatan ini sangat strategis untuk semakin mendekatkan perseroan kepada pemangku kepentingan utamanya, yaitu masyarakat setempat. Keikutsertaan ini juga menjadi bentuk ungkapan apresiasi atas dukungan yang telah diberikan kepada kiprah perseroan selama ini,” ungkap Rudi.
Sementara itu, Pembina Klinik Tanpa Kasir PCNU Tanjungpinang Dr. dr, H. Hisnindarsyah SE., M.Kes MH. CFEEM, Sp.KL (K) bersama penanggung jawab Klinik Tanpa Kasir dr Muhammad Mahadi Hasibuan M.Km menjelaskan, kegiatan khitan atau sirkumsisi ini sangat dianjurkan secara syariat agama serta bermanfaat dari segi kesehatan agar lebih membersihkan diri. Oleh karena itu, dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan untuk keberlangsungan Klinik tanpa Kasir alias gratis ini. (HSD/YBSI)