Madiun – Dengan modal pas-pasan dan pengetahuan ternak yang dimiliki, Serda Nanang Kosim, Anggota Babinsa Koramil 12/Dolopo, Kodim 0803/Madiun memberanikan diri untuk mulai merintis usaha peternakan kambing perah di Desa Suluk, Kecamatan Dolopo. Dia memanfaatkan waktu luang sepulang dinas untuk usaha kambing perah.
“Awalnya, saya mencoba membuka peluang usaha 3 tahun yang lalu, dengan 5 ekor kambing perah,” kata Serda Nanang Kosim di lokasi pemerahan, Selasa (20/9/2022).
Serda Nanang Kosim mengatakan ide membuka peluang usaha kambing perah ini, didasari oleh kondisi wilayah desa Suluk yang sebagian besar perbukitan, sehingga memungkinkan potensi usaha kambing perah dapat berkembang, karena melimpahnya pakan ternak. Pelan-pelan usahanya berhasil hingga menembah beberapa ekor kambing.
Semua pekerjaan, mulai dari perawatan hingga pemerahan susu ia kerjakan sendiri dibantu adik kandungnya lanjut dia, kemudian setelah 3 tahun berjalan, kambing perah yang dimiliki semakin bertambah hingga kini menjadi 25 ekor.
“Alhamdulillah, dari awalnya kami memiliki 5 kambing dan kini sudah bertambah menjadi 25 ekor kambing perah. Kami juga mampu memberikan inspirasi bagi warga sekitar,” katanya.
Untuk memenuhi kebutuhan pakan kambing miliknya, dia juga memanfaatkan limbah pembuatan tape dari perajin di sekitar Madiun.
Setiap harinya, kambing miliknya mampu menghasilkan rata-rata 2-3 liter susu kambing murni dengan harga jual Rp 40 ribu/liter. Tentunya hasil penjualan susu tersebut mampu menambah penghasilannya.
Kegiatan yang dilakukan oleh Serda Nanang Kosim itu juga mendapatkan apresiasi yang tinggi dari Dandim 0803/Madiun, Letkol Inf Meina Helmi, S.Sos.
“Serda Nanang Kosim adalah Babinsa teladan. Apa yang kami arahkan untuk selalu hadir menjadi solusi setiap persoalan ditengah warga binaan dan untuk mengabdi pada masyarakat, benar-benar dilakukan dan menjadi contoh yang baik,” kata Dandim.
