Dalam upaya meningkatkan profesionalisme dan kesiapsiagaan personel dalam kegiatan Pengamanan VVIP RI 1, Komando Armada (Koarmada) II menggelar Latihan Kesiapsiagaan Operasi Pengamanan VVIP RI 1 Tahun 2022, bertempat di Ksatrian Markas Komando Armada II Ujung Surabaya, Rabu (14/9).
Latihan pengamanan VVIP RI 1 ini melibatkan sejumlah Alutsista KRI dan Kal TNI AL dan ratusan prajurit. Disimulasikan bahwa Presiden akan melaksanakan kunjungan kerja ke Pulau Bawean dari dermaga Madura dengan menggunakan KRI DPN-365 dan KAL Katon, KAL Warakas sebagai unsur pengamanan.
Dalam perjalanan ke Koarmada II tepatnya di bundaran patung Gajahmada terdapat pengunjuk rasa yang menyampaikan aspirasinya kepada Presiden. Aksi demo itu pun berakhir ricuh, sehingga pasukan huru hara harus mengamankan beberapa orang yang dicurigai sebagai provokatornya.
Ditempat terpisah Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. T.S.N.B. Hutabarat, M.M.S. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kesiapsiagaan Koarmada II dalam rangka pengamanan VVIP RI 1.
“Agar operasi pengamanan VVIP dapat dilaksanakan secara terencana ataupun insidental, diperlukan kemampuan dan keterampilan dari setiap prajurit serta kesiapan alutsista jajaran Koarmada II untuk dapat melaksanakan pengamanan VVIP dengan baik sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku,” ucap Pangkoarmada II.
Pelaksanaan latihan dibagi menjadi tiga tahap yaitu tahap pertama pembekalan, tahap kedua driil teknis dan taktis serta tahap ketiga manuvra lapangan dengan melaksanakan skenario secara utuh.
