(Sidoarjo) PW : Dalam rangka menjalankan perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono tentang pembangunan Sumber Daya Manusia unggul dan profesional serta tangguh dalam menghadapi segala ancaman, prajurit Batalyon Infanteri 1 Marinir melaksanakan latihan perkelahian dengan menggunakan sangkur di lapangan Brigif 2 Marinir Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur. Kamis (09/06/2022).
Latihan tersebut merupakan salah satu latihan kemampuan beladiri yang wajib dimiliki setiap prajurit, ketika dalam suatu pertempuran untuk merebut dan menghancurkan sasaran dari jarak dekat.
Disamping itu, perkelahian sangkur juga dapat dilakukan ketika senjata mengalami kerusakan ataupun kehabisan munisi, maka salah satu upaya untuk tetap melakukan perlawanan adalah maju ke arah musuh dengan sangkur terhunus di tangan atau dengan senjata.
Komandan Batalyon Infanteri 1 Marinir Letkol Marinir Akhmad Kharis Mukhyiddin, S.A.P., MTr. Opsla mengharapkan kepada prajurit Yonif 1 Marinir untuk menguasai dan memahami betul tahap-tahapan materi perkelahian sangkur secara benar dan aman. Karena sebagai prajurit harus siap sedia melaksanakan tugas baik tugas pengamanan maupun tugas perang, sehingga setiap prajurit harus mampu menjadi petarung yang dapat diandalkan dalam menyelesaikan suatu pertempuran secara sukses, profesional dan militant serta mampu menyelesaikan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab.
