CIAMIS — PW. Dalam rangka menjalin sinergitas antara Bawaslu dan Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis dan dalam rangka meyongsong pemilihan Legislatif,Pemilhan Presiden dan Pemilihan Kepala Daerah pada tahun 2024,Bawaslu Kabupaten Ciamis mengelar seminar dan dialog dengan mengundang nara sumber Sekertaris Daerah Kabupaten Ciamis Dr.H.Tatang M.Pd, dengan diikuti oleh para komisioner Bawaslu dan seluruh pengurus serta jajaran bertempat di Ruang Rapat Bawaslu Kabupaten Ciamis,Jum’at (22/4/2022).
“Kerjasama antara Bawaslu dan Pemda senantiasa harus terjaga dan terbangun dalam menyongsong pemilu Tahun 2024 baik Pileg,Pilpres dan Pilkada ,”ujar ketua Bawaslu Ciamis Uce Kurniawan saat membuka kegiatan.
Uce mengatakan, Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam upaya membangun dan meningkatkan sinergitas dan kerjasama yang telah terjalin antara Bawaslu dan Pemerintahan Daerah Kabupaten Ciamis untuk mensukseskan Pemilu pada Tahun 2024 nanti.
“Bawaslu tidak akan bisa bekerja tanpa adanya bantuan dari Pemerintahan Daerah dalam hal ini ASN, Karena kita sangat membutuhkan untuk di tingkat kecamatan ,”ujarnya.
“Hari ini kita mengundang pak Sekda karena secara struktur organisasi Reformasi birokrasi, Sekda merupakan ketua Tim, Sehingga jujur kami sangat membutuhkan bantuan dari ASN untuk di tingkat kecamatan minimal nya sebanyak 3 orang ASN di bawah komando pak Sekda dalam menyongsong Pilkada Tahun 2024 ,”pungkasnya.
Sementara Sekertaris Daerah Kabupaten Ciamis Dr. H.Tatang M.Pd saat memberikan materi menjelaskan tentang pentingnya bagi ASN dalam memahami tatanan repormasi birokrasi pemerintahan yang baik.
Di dalam melaksanakan tatanan reformasi birokrasi,ini sudah jelas ada aturan dan dasar hukumnya baik dalam Permen, Perbup dan Perda termasuk di dalamnya ada Bawaslu,walaupun bentuknya belum sakretariat tetapi mudah-mudahan bisa membuat Bawaslu dalam kinerja kedepan lebih baik,maju dan sukses apalagi di tahun 2024 nanti akan menghadapi hajatan lima tahunan yaitu Pemilu.
“Tingkatkan etos kerja yang baik dengan harapan kedepan Bawaslu lebih Transfaran,Profesional dan Akuntable sehingga menghasilkan kembali Pileg,Pilpres dan Pilkada pada tahun 2024 yang Jujur,Bersih,Bermartabat Sukses Tanpa Ekses dan Berintegritas ,” terang Sekda.
Sekda mengatakan bahwa seluruh pegawai yang ada di Bawaslu Ciamis baik para komisioner,pegawai dan lainnya perlu memahami pentingnya birokrasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dimasa kini dimana ASN itu adalah pelayan bukan penguasa.ASN bertanggung jawab agar kegiatan dan anggaran tidak hanya tersampaikan, tetapi dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Menurut Sekda, banyak keluhan dan asumsi jika ASN masih belum profesional atau di bawah standar. Karenanya, ASN harus bisa membuktikan diri dengan memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat.
“Masing-masing pribadi kita mencerminkan birokrasi pemerintahan kita.Saya berharap, kawan-kawan di Bawaslu berprestasi karena dengan prestasi kita bisa mendapatkan reward yang tidak disangka ,”harap sekda.
Ditambahkan, standar profesionalitas ASN, di antaranya berkomitmen, disiplin kerja tinggi, integritas, serta menjaga nama baik.
“Untuk mencapai integritas dan netralitas, para ASN harus mengubah mindset, merubah kebiasaan buruk serta merubah attitude atau bermenjadi lebih baik ,”ungkapnya.
Dikatakan Sekda,Saat ini kinerja Bawaslu Kabupaten Ciamis sudah sangat luar biasa, Dimana beberapa waktu yang lalu pemerintahan daerah mendapat reward pada Tahun 2019, Walaupun pada saat itu baik sarana maupun prasarana yang belum optimal tetapi memiliki SDM yang sangat luar biasa sehingga Bawaslu mendapatkan Reward pada saat itu, Mudah-mudahan tahun 2024 nanti juga bisa mempertahankan prestasi yang sudah diraih bahkan mungkin bisa lebih baik dari tahun 2019.
“Hasil baik ini tidak akan diraih jika tidak ada kekompakan di dalam Bawaslu itu sendiri serta dorongan dan motifasi dari masyarkat Kabupaten Ciamis ,”ujarnya.
“Bawaslu merupakan suatu wadah atau rumah yang ada aturannya dimana didalamnya juga ada ASN dan komisioner, dan sekarang Alhamdulillah para ASN yang ada di dalam Bawaslu ini bisa beradaptasi dengan para komisi yang ada di Bawaslu itu sendiri, Sehingga bisa menjadi penghubung bagi kami, Kebijakan kebijakan Pemerintah Daerah dan segala kebutuhan yang ada di Bawaslu bisa dikomunikasikan sehingga bisa berkolaborasi dan chemystri antara kepentingan yang ada di Bawaslu dan kepentingan Pemerintah Daerah ,”Tandasnya.
F4I