TNI AL Kerahkan Mobil Kesehatan Bantu Pengobatan Warga Nduga Papua

Jakarta, PW: Menindaklanjuti Instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono agar kehadiran TNI Angkatan Laut (TNI AL) dapat memberikan manfaat kepada masyarakat sekelilingnya, Satgas muara dan Perairan Papua Korps Marinir memberikan bantuan berupa pengobatan dan pelayanan kesehatan keliling secara gratis dengan mengerahkan Mobil Sehat di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Senin (14/03) lalu.

Hal ini dilaksanakan terkait dengan minimnya ketersediaan infrastruktur kesehatan, tenaga kesehatan, dan obat-obatan, bagi warga Papua sehingga menggerakkan para prajurit TNI AL untuk bergerak cepat membantu permasalahan yang dihadapi warga Papua.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua, angka harapan hidup masyarakat Kabupaten Nduga pada tahun 2021 adalah 55 tahun yang merupakan angka terendah dibandingkan dengan Kabupaten lainnya di Provinsi Papua. Dimana masalah kesehatan merupakan indicator utama penyebab rendahnya angka harapan hidup tersebut. Selanjutnya menjadi salah satu kendala utama untuk memperoleh kesehatan yang layak.

Merespon hal tersebut, Satgas Muara dan Perairan Papua Korps Marinir dibawah komando Letkol Marinir Tri Yudha Ismanto, S.E., MSDA., menyulap kendaraan tempurnya menjadi mobil yang berguna bagi kepentingan masyarakat yakni menjadi Mobil Sehat dengan memberikan pengobatan dan pelayanan kesehatan keliling gratis.

Menurut Dansatgas Muara, kegiatan Mobil Sehat ini dilaksanakan dengan berkeliling kampung-kampung di Distrik Kenyam Kabupaten Nduga untuk membantu masyarakat yang sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan. Selain itu, prajurit Marinir juga melaksanakan edukasi tentang kesehatan, melaksanakan fogging, serta membagikan kelambu, sabun anti septik, dan makanan gratis.

“Suatu kehormatan bagi TNI AL dapat melayani dan meringankan beban masyarakat, juga senang bahwa pelayanan yang sudah diberikan bisa diterima serta di sambut baik oleh masyarakat. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal dan meningkatkan angka harapan hidup masyarakat Papua, khususnya masyarakat Kabupaten Nduga,” harapnya.

Sementara itu, Lettu Laut (K) dr. Yogy Ima Septiana yang merupakan dokter Satgas Muara dan Perairan Korps Marinir menyampaikan bahwa sejak awal Satgas ini bertugas di Distrik Kenyam, tercatat sampai dengan saat ini sudah menangani lebih dari 50 jenis penyakit dengan melayani total 600 pasien termasuk 70 pasien dari hasil pelayanan Mobil Sehat yang diberikan kepada masyarakat Nduga Papua. “Penyakit yang paling sering di alami masyarakat Papua adalah Malaria, namun masih banyak penyakit lainnya seperti penyakit kulit, ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas), Asma (sesak nafas), Rematik (pegal pegal), vertigo (sakit kepala), penyakit lambung (Maag), batuk pilek, sakit gigi, dll”, kata dokter Yogy.

Related posts