BANJARBARU-PW: Maningkatnya kembali kasus Covid-19 diKota Banjarbaru baru – baru ini diminggu awal dan terakhir dibulan Januari 2022. Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Arifin kembali melakukan rakor dan evaluasi terbatas terkait meningkatnya kasus dengan dihadiri satgas gugus tugas Covid-19, Dandim Banjar, Kapolres, Ketua DPRD dan Kajari, Kadinkes serta SKPD yang berlangsung di Ruang Tamu Utama Walikota, Senin ( 7/2/2022).
Terkait naiknya kasus Covid-19 di Banjarbaru, Plt Dinkes Abu Yazid Bustami memaparkan secara singkat bahwa saat ini permasalahan bukan wabah atau Pandemi, yang terjadi kasus konfirmasi tidak kooperatif dan pelacakan terkendala data tidak lengkap juga mengalami Kasus ” KE ” yang tidak mau isoman.
Dan kini Kota Banjarbaru ada 135 orang kasus dengan 11 orang sembuh kemudian 124 orang dirawat dan saat ini ada beberapa rumah sakit siap membantu menampung 200 pasien.
Sementara itu walikota Banjarbaru meminta secara bersama kembali aktif penegakkan Disiplin Protokes dengan pembatas kegiatan, memperkuat 3T dan menyiapkan tempat Isoma terpadu.
Kemudian dukungan Forkopimda dan satgas juga para Danramil, Kapolsek , Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta instansi terkait kembali tegakkan PPKM dan Protokol Kesehatan serta koordinasi patroli terpadu disetiap tempat yang menjadi adanya kerawanan penyebaran Covid-19
Dengan harapan kasus Covid-19 dan warga kembali diminta untuk tetap membantu pemerintah dengan mengaktifkan kembali disiplin protokol kesehatan selalu pakai masker dan Vaksin ” Pungkasnya”
Dandim 1006/Banjar Letkol Inf Imam Muchatrom selaku wakil ketua I Gugus Tugas Covid-19 Banjarbaru data tracing agar segera di sampaikan ke Babinsa dan bhabinkamtibmas di masing-masing wilayah agar segera bisa di tindaklanjuti
Garda lima di aktifkan kembali dan isoter di tiap tiap desa/ kelurahan, isoman pusat di siagakan kembali -PPKM segera di jadwalkan kembali kegiatan nya,
-Vaksinasi yang di capai sekarang ini tetap dilaksanakan terus sampai ke 100 % ” Ungkap Dandim.(red/mask95).