Magelang, PW: Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda ke-93 tahun 2021 yang mengusung tema “Barsatu, Bangkit dan Tumbuh”, Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., didampingi Ibu Asuh Taruna AAL, Ny. Ayu Nur Alamsyah menghadiri Wisuda 982 Calon Prajurit dan Bhayangkara Taruna (Prabhatar) Akademi TNI dan Akpol tahun 2021 yang digelar di Lapangan Sapta Marga, Akademi Militer, Magelang, Kamis (28/10/2021).
.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin bersama Upacara Wisuda 982 Prabhatar Akademi TNI dan Akpol ini secara langsung di Lapangan Sapta Marga, Akademi Militer, Magelang.
Pelaksanaan wisuda yang tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat ini, juga dihadiri Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal Madya TNI Fadjar Prasetyo dan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Letnan Jenderal TNI Bakti Agus Fadjari.
Hadir juga Danjen Akademi TNI, Marsdya TNI Andyawan Martono P, Kalemdiklat Polri, Komjen Pol. Prof. Dr. H. Rycho Amelza Dahniel, Gubernur Akmil, Gubernur AAL, Gubernur AAU dan Gubernur Akpol serta undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolri mengucapkan selamat dan apresiasi kepada prajurit dan bhayangkara taruna yang berhasil meraih predikat terbaik, tentunya ini menjadi catatan awal untuk memotivasi para prajurit dan bhayangkara taruna dalam menyelesaikan pendidikan 4 tahun berikutnya.
Pendidikan ini merupakan nota kesepahaman dalam menyelenggarakan pelatihan dan pendidikan antara Akademi TNI dan Akademi Kepolisian dalam bentuk pendidikan integrasi di Lembah Tidar yang bertujuan untuk mewujudkan sinergitas dan soliditas yang dibentuk semenjak pendidikan dasar dan akan terus dikembangkan selama 4 tahun di dalam kegiatan- kegiatan integrasi.
Sementara itu Panglima TNI mengatakan, pendidikan dasar integrasi kemitraan Akademi TNI dan Akpol tahun 2021 ini adalah pelaksanaan pendidikan yang ke-7 dalam satu wadah lembaga pendidikan yang sama, yaitu Menchandra Akademi TNI.
Tujuan dasar pendidikan integrasi ini lanjutnya, adalah untuk membentuk prajurit Akademi TNI yang menjiwai Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI serta Bhayangkara Taruna Akademi Kepolisian yang menjiwai Tribratra dan Catur Prasetya
“Secara bersama-sama, kalian diharapkan mampu membangun semangat integrasi, memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar keprajuritan serta kondisi jasmani yang baik untuk dapat mengikuti pendidikan selanjutnya di Akademi TNI dan Akademi Kepolisian,” terangnya
Untuk tahun pendidikan 2021-2022 saat ini jelasnya, Menchandra Akademi TNI mendidik sebanyak 982 orang yaitu 779 Taruna Akademi TNI (449 Taruna AD, 180 Taruna + 10 Taruna Wanita AL, 130 Taruna + 10 Taruna Wanita AU) dan 203 Taruna Akpol (172 Taruna + 31 Taruna Wanita Akpol).
Pendidikan dasar Integratif Kemitraan Taruna Akademi TNI dan Akpol dibuka pada tanggal 3 Agustus 2021, selanjutnya pada hari Rabu tanggal 27 Oktober 2021 kemarin, telah ditutup melalui upacara militer oleh Danjen Akademi TNI dan seluruh Taruna dinyatakan lulus mengikuti pendidikan Chandradimuka berdasarkan sidang Dewan Penasehat Pendidikan Akademi TNI.
“Tentunya pendidikan integratif ini, diharapkan nantinya dapat menjadi bekal untuk mengikuti pendidikan tahap lanjutan di Akademi Angkatan (Akmil, AAL, AAU) dan Akpol,” harapnya.
Setelah Wisuda Prabhatar ini lanjut Panglima TNI, khusus untuk Taruna Akpol akan dikembalikan ke Akpol guna mengikuti pendidikan tahap lanjutan di Akpol Semarang hingga lulus dan dilantik menjadi perwira Polri. Sedangkan Taruna Akademi TNI masih akan melanjutkan pendidikan integratif tahap-2 selama 3 bulan di Menchandra Akademi TNI, kemudian melanjutkan pendidikan kematraan 3,6 tahun di Akademi Akmil, AAL dan AAU hingga lulus dan dilantik menjadi Perwira TNI.