(Surabaya), PW: Dalam upaya mendukung program pemerintah untuk dua juta vaksin perhari, prajurit Korps Marinir dari Brigif 2 Marinir Pasmar 2 melaksanakan serbuan vaksinasi covid-19 bagi masyarakat maritim wilayah kecamatan Bulak di Kenpark, Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur. Kamis (05/08/2021).
Kegiatan Vaksinasi Covid-19 tahap I yang dilaksanakan oleh prajurit dari Brigif 2 Marinir dan Yonkes 2 Marinir selaku vaksinator dengan sasaran 1200 dosis vaksin Sinovac yang dipimpin langsung oleh Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung tersebut ditinjau oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi, Kapolres Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum, Wadan Brigif 2 Marinir Letkol Mar Argo Setiyono, Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Kasdim 0831 Surabaya Timur, Danramil Kenjeran, Kapolsekta Kenjeran, dan Camat Bulak.
Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung menyampaikan bahwa Serbuan vaksinasi covid-19 tersebut merupakan perintah Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) Suhartono selaras dengan perintah Presiden Joko Widodo, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan KASAL Laksamana TNI Yudo Margono.
“Tujuan program vaksinasi covid-19 ini selain untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, juga untuk membentuk Imunitas Komunal atau herd immunity bagi masyarakat Surabaya khususnya yang berada di kecamatan Bulak,” jelasnya.
Disampaikan juga bahwa Serbuan vaksinasi covid-19 bagi masyarakat maritim tersebut dilaksanakan Brigif 2 Marinir Pasmar 2 Korps Marinir TNI AL untuk mendukung program pemerintah sebagai salah satu langkah efektif untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19.
“Meskipun masyarakat telah melaksanakan vaksinasi, diharapkan agar tetap patuh melaksanakan disiplin protokol kesehatan,” kata Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung.
Sementara itu, Walikota Surabaya Eri Cahyadi, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Korps Marinir TNI AL khususnya Brigif 2 Marinir Pasmar 2 yang telah melaksanakan kegiatan vaksinasi covid-19 bagi masyarakat di wilayah Bulak, Surabaya.
Walikota Surabaya meminta, meskipun warga sudah disuntik vaksin, namun tidak berarti abai pada protokol kesehatan (prokes) Covid-19, apalagi di tengah wabah dengan varian virus baru, agar masyarakat dapat semakin memperketat prokes dimanapun mereka berada. “Semoga vaksin ini bisa mempercepat herd immunity di Surabaya, supaya bisa mengurangi resiko penularan Covid-19,” pungkasnya.