Surabaya, PW: Memasuki hari ke-4 Latposko Armada Jaya XXXIX/2021, Panglima Komando Armada II Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto,S.H.,M.A.P.,M.Tr. (Han) selaku Panglima Komando Tugas Laut Gabungan (Pangkogaslagab ) , memaparkan Konsep Umum Operasi (KUO) kepada Pangkogab TNI melalui video conference bertempat di Puslatkaprang Kolat Koarmada II, Kamis (17/6).
Paparan KUO ini merupakan suatu tahapan dalam proses pengambilan keputusan militer dalam rangkaian kegiatan Latihan E-Latposko Armada Jaya XXXIX/2021.
Pangkogaslagab A dalam paparannya kepada Pangkogab TNI yang dijabat oleh Komandan Kodiklatal Laksamana Madya TNI Nurhidayat menjelaskan, bahwa Kogaslagab memiliki tugas untuk melaksanakan operasi laut gabungan melalui Penghancuran Kekuatan Armada Lawan (PKAL), Pemutusan Garis Perhubungan Laut Lawan(PGPLL), Perlindungan Garis Perhubungan Laut Sendiri (PGPLS), dan membantu operasi Kogasgab lain dalam rangka mendukung tugas pokok Kogab TNI.
Dalam E-latposko di hari ke-4 tersebut selain Pangkogaslagab , Kogas lainnya juga menyampaikan paparan KUO kepada Pangkogab TNI , seperti Kogaslagab B, Kogasgabfib, DanPasrat, Kogasgabratmin ,Kogasgabhantai,Kogasratgab,
Setelah pelaksanaan paparan Keputusan KUO selesai, Pangkogab TNI menugaskan tiap-tiap Kogas untuk segera menyusun Rencana Garis Besar (RGB), dilanjutkan penyusunan Konsep Rencana Operasi (RO). RO tiap Kogas sebelum di terapkan dalam pelaksanaan operasi harus diuji terlebih dahulu dalam suatu Tactical Floor Game (TFG), sehingga diperoleh strategi tepat dalam suatu operasi militer.
