Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Agus Rohman S.I.P., M.I.P., Kunjungi Batalyon Raider Khusus 732/Banau

Jailolo,PW. (19/01/21) bertempat di Pelabuhan VIP Room Jailolo Ds. Gufasa Kec. Jailolo Kab. Halbar Provinsi Malut telah tiba Pangdam XVI/Ptm Mayjen TNI Agus Rohman S.I.P., M.I.P., dan Ibu Ny.Ati Herati Agus Rohman beserta rombongan Dalam Rangka Kunjungan Kerja.

Kedatangan Pangdam XVI/Pattimura di sambut baik oleh Komandan Batalyon RK 732/Banau Letnan kolonel Inf Suhendar Suryaningrat S.H,M.Si. Beserta Kabag Umum Pemda Halbar Bpk. Safrin Dengo, Kapolres AKBP Tri Okta Hendri Yanto S.I.K,M.H. Letnan kolonel Inf Suhendar Suryaningrat S.H,M.Si. Kajari Halbar Ny. Salomina Meyke Saliama S.H,M.H. Pabung Kodim 1501/Ternate – Halbar Mayor Inf Galih.

Dalam Penyampaian, Pangdam XVI/Ptm Mayjen TNI Agus Rohman S.I.P., M.I.P., di dampingi Brigjen TNI Imam Sampurno Setiawan yang diwakili oleh Kolonel Inf Wawan Subarjo S.SOS.M.Si (Kasrem 152/Bbl), kepada seluruh personel Yonif RK 732/Banau, bahwa Saya ucapkan terimakasih kepada prajurit yang selesai melaksanakan Satgas Pam Rahwan di Maluku dianggap berhasil, saya katakan berhasil karena minim pelanggaran selama melaksanakan satgas, Berhasil melindingi masyarakat sehingga masyarakat merasa nyaman dengan kehadiran Satgas, Kesadaran masyarakat dengan memberikan senjata baik organik maupun rakitan. Sehingga Itu merupakan tolak ukur keberhasilan dalam melaksanakan tugas karena cukup banyak senjata organik maupun rakitan didapatkan.

Adanya satuan penugasan karena kurangnya pemahaman masyarakat ditengah kehidupan bermasyarakat sehingga ada yang bentrok namun dengan adanya satgas karena indikasinya tingkat kerawanan di daerah tersebut, untuk itu ditempatkanlah pos-pos Pam Rahwan disitu, agar daerah tersebut menjadi kondusif di daerah yang dianggap rahwan.

Saya ingatkan kepada prajurit bahwa TNI punya tugas pokok, polisi juga punya tugas pokok, TNI adalah alat negara, Polisi juga alat negara, dalam negara ada rakyat dan pemerintahan sehingga kita TNI dan POLRI adalah pilar-pilar Negara.

Kesapahaman kita adalah NKRI harga mati, sehingga kita harus bersatu dalam Bhineka tunggal ika yang berbeda-beda tapi tetap satu karena meskipun kita memiliki tugas pokok masing-masing namun kita memiliki satu tujuan yang sama-sama menjaga dan melindungi NKRI.

Jangan mudah terprofokasi karena tidak ada untungnya, malah sebaliknya kita akan mengalami kerugian baik personeel maupun materiil.

Tolong kepada prajurit saya, tentara memiliki jiwa korsa namun jiwa korsa dalam bertempur saling membantu dan saling tolong-menolong yang positif bukan yang negatif.

Kalian sekarang sudah menjadi tentara apapun pangkatnya kalian menjadi kebanggaan keluarga, kerabat dan isteri bahkan pacar, untuk itu tanamkan iman dan takwa dalam diri kalian agar sebelum bertindak pikirkan dampaknya.

Dalam pelaksanaan Pangdam XVI/ Pattimura
Juga memintah agar personel Yonif RK 732/Banau untuk tetap Mentaati Protokol Kesehatan yang di anjurkan dari pemerintah Demi memutus mata rantai Virus Covid 19.
@/ red

Related posts