MAGELANG – PW : Dwi Setyaningsih, warga Kemampang RT 04 RW 05 Desa Kadiluwih Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mengaku kaget saat rumahnya didatangi beberapa anggota polisi dari Polsek Salam.
Tetangga rumah Dwi Setyaningsih juga turut kaget. Bahkan ada diantaranya yang salah kaprah dan menyangkah rumah yang didatangi penegak hukum tersebut, terkait persoalan hukum. Namun setelah petugas menjelaskan bahwa pemilik rumah ini yakni Dwi Setyaningsih sedang kejatuhan rezeki.
Ia mendapat bantuan sosial berupa sembako dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Mendengar penjelasan yang demikian dari petugas Polsek Salam, Dwi Setyaningsih dan tetangganya pun tertawa sumbringah.
Dwi Setyaningsih adalah salah satu pekerja pariwisata di wilayah Kecamatan Salam yang terdampak covid-19 dan dirumahkan. Oleh karena itu, ia masuk dalam daftar penerima bantuan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kapolsek Salam melalui Kanit Bimmas Polsek Salam, Ipda Tanti Sujarmi kepada pelopor wiratama.co.id mengatakan kepolisian salah satunya dari Polsek Salam hanya membantu pemerintah pusat menyalurkan bantuan sembako tersebut kepada penerima manfaat.
“Untuk wilayah Kecamatan Salam, tercatat 18 KK pekerja pariwisata yang menerima bantuan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ujar Ipda Tanti Sujarmi, Jumat (17/7/2020).
Diakui oleh Ipda Tanti Sujatmi, bansos ini diberikan kepada pekerja pariwisata dan pekerja ekonomi kreatif yang terdampak covid-19. Bantuan tersebut diantar langsung ke rumah masing-masing penerima oleh anggota Bhabinkamtibmas.
Sementara itu, baik Dwi Setyaningsih dan 17 pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif lainnya di wilayah Kecamatan Salam yang mendapat bantuan ini menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan polisi. Pasalnya, melalui bantuan ini mereka merasa mendapat perhatian dari pemerintah.
Mereka secara khusus berterima kasih kepada anggota Bhabinkamtibmas dan Kanit Bimmas Polsek Salam yang mewakili Kapolsek Salam karena turun langsung mengantarkan bantuan tersebut ke rumah mereka. (Muis)