Surabaya, PW: Dalam upaya meningkatkan kemampuan beretika dalam pergaulan, 16 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat ll Angkatan ke-68 Korps Suplai melaksanakan Latihan Praktek (Lattek) Tabel Manner dan Perwismaan yang digelar di Hotel Ciputra Surabaya, Selasa (23/3).
Latihan praktek yang menggandeng instruktur dari Hotel Ciputra Surabaya ini, dibuka Gubernur AAL Laksda TNI Tunggul Suropati, S.E.,M.Tr (Han). Tampak hadir dalam perjamuan Wagub AAL Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E.,M.Tr.Opsla, Seklem AAL Laksma TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr (Han).,M.Tr.Opsla, para Direktur AAL, Kadeplai AAL Kolonel Laut (S) Budi Wijaya dan Assistant Director Of Sales Ciputra Hotel Surabaya, dan seluruh Taruna Tk II lainnya.
Gubernur AAL saat membuka pelaksanaan Lattek mengatakan bahwa Ia bersyukur Lattek Table Manner ini dapat dilaksanakan sesuai jadwal yang telah direncanakan dan protokol kesehatan yang ketat, tepatnya di Hotel Ciputra Surabaya, karena tahun 2020 lalu terkendala pandemik Covid-19, maka Lattek ini dilaksanakan di AAL.
Perjamuan makan dalam Table Manner, lanjut Gubernur AAL, adalah situasi dimana kita secara naluriah menunjukkan performan diri yang sebenarnya. Untuk itu para Taruna sebagai calon perwira sekaligus sebagai calon pemimpin TNI AL dimasa mendatang, perlu belajar dan memahami tentang aturan, etika dan standar yang umum digunakan dalam perjamuan makan resmi.
“Lattek table manner yang diselenggarakan ini, merupakan aplikasi teori yang telah diterima oleh para Taruna yang bertujuan untuk memberikan pembelajaran dan pengetahuan etika di dalam table manner,” terangnya.
Dengan Lattek ini diharapkan Taruna akan memperoleh pengetahuan tentang table manner dan etikanya, baik dalam skala nasional maupun internasional yang berguna sebagai bekal dalam berinteraksi dan bersosialisasi. Lattek tersebut tentunya juga sangat mendukung kebijakan World Class Cadet Navy and World Class Navy khususnya dalam pergaulan international.
Mengingat pentingnya latihan praktek ini bagi peningkatan profesionalisme para Taruna Korps Suplai, Gubernur menekankan kepada para Taruna untuk memanfaatkan momentum latihan praktek ini, agar dapat memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas tentang hal-hal yang berkaitan dengan materi Table Manner.
“Ikuti dengan seksama, pahami materinya dengan baik, sehingga dapat mencapai hasil yang optimal dan kelak dapat menunjang pelaksanaan tugas sebagai Perwira Suplai ataupun Asisten Kepala Departemen Logistik di KRI,” pintanya.
Sementara itu Kadeplai AAL menjelaskan bahwa dalam Lattek Table Maner dan Perwismaan kali ini, para taruna akan mempraktekan materi pokok tentang perwismaan dan ilmu gizi, teknik menyusun menu khas Indonesia, Eropa dan Asia, pengolahan masakan Indonesia meliputi pengetahuan pembagian tiga wilayah kuliner Indonesia, pengenalan bumbu dasar putih dan perbedaannya, kemudian teori aplikasi bumbu dasar putih dengan bumbu keturunannya, pengolahan masakan Eropa dan Asia, cara perjamuan nasional/internasional dan pengetahuan Manajeman Perwismaan.