Semangat Kasih, Prajurit Yonif 733/Masariku Ikuti Ibadah Hari Minggu Di Gereja Kampung Mumugu

 

Nduga, Papua PW Kehangatan Dan Kedamaian Menyelimuti Suasana Di Gereja Kampung Mumugu, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, Saat Prajurit Satgas Yonif 733/Masariku Turut Mengikuti Ibadah Hari Minggu Bersama Warga Setempat, Minggu (8/6/2025).

Dalam Nuansa Penuh Damai, Kebersamaan Ini Menjadi Wujud Kasih Yang Menguatkan Hubungan Antara TNI Dan Masyarakat Papua.

Dipimpin Oleh Serka Vanden, Personel Dari Titik Kuat Batas Batu, Para Prajurit Hadir Dengan Hati Yang Rendah Dan Tulus, Menyatu Dalam Nyanyian Rohani Dan Doa Bersama Jemaat. Tidak Ada Sekat, Hanya Sukacita Yang Tercipta Dalam Iman Dan Persaudaraan.

“Ibadah Ini Adalah Pengingat Bahwa Kami Bukan Hanya Penjaga Wilayah, Tetapi Juga Saudara Dalam Iman.

Melalui Momen Seperti Ini, Kami Belajar Saling Menguatkan Dan Menjadi Terang Di Tengah Masyarakat,” Ujar Serka Vanden Seusai Ibadah.

Pendeta Yulius Wanimbo, Yang Memimpin Ibadah, Menyampaikan Rasa Terima Kasih Atas Kehadiran Prajurit Dalam Acara Rohani Ini.

“Kehadiran TNI Membuat Jemaat Merasa Diperhatikan Dan Dihargai. Mereka Datang Dengan Kasih, Bukan Sekadar Tugas,” Ucapnya Dengan Penuh Haru.

Setelah Ibadah, Suasana Keakraban Terlihat Jelas. Prajurit Berbaur Dengan Warga, Senyuman Dan Tawa Menjadi Bukti Betapa Momen Ini Memberi Arti Bagi Semua Yang Hadir.

Kegiatan Ibadah Ini Merupakan Bagian Dari Komitmen Satgas Yonif 733/Masariku Dalam Menjalin Kedekatan Dengan Warga Melalui Pendekatan Humanis Dan Spiritualitas. Iman Menjadi Jembatan Yang Menghubungkan Hati, Melewati Batas Dan Perbedaan.

Dengan Semangat Pelayanan Dan Persaudaraan, TNI Hadir Bukan Hanya Dalam Wujud Kekuatan Militer, Tetapi Juga Sebagai Sahabat Yang Siap Mendampingi Masyarakat Dalam Setiap Langkah Kehidupan, Termasuk Dalam Perjalanan Iman.@/red

Related posts