Pekanbaru, PW: Menjelang peringatan HUT ke-75 TNI, Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin lakukan desinfeksi lingkungan masyarakat dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19, kegiatan diawali dengan doa bersama, tempat di depan Mako Lanud Rsn, Rabu (23/9/2020).
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ronny Irianto Moningka,S.T., M.M., saat dihubungi mengatakan, sesuai perintah Komando atas bahwa terkait operasi teritorial dan serbuan teritorial serta bersempena dengan peringatan HUT ke-75 TNI, tepatlah kiranya agar Lanud Rsn ikut berkontribusi kepada lingkungan terutama dalam memutus penyebaran covid-19, yaitu dengan gencar mensosialisasikan protokol kesehatan dan desinfeksi lingkungan dengan melakukan penyemprotan cairan desinfektan.
“Dengan meningkatnya penyebaran covid-19 di beberapa tempat di Kota Pekanbaru, tidak menutup kemungkinan akan menyebar di sekitar Lanud Rsn, alangkah baiknya Lanud Rsn pro aktif dalam melakukan tindakan preventif seperti yang dilakukan hari ini,”kata Ronny.
Danlanud Rsn menambahkan, kita berharap tindakan preventif selalu dilakukan, guna menghambat dan memutus penyebaran virus corona tidak lebih meluas lagi, kepada seluruh personel Lanud Rsn khususnya Babinpotdirga ikut mengajak masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan, agar masyarakat terhindar dari virus corona.
“Percayalah, apabila ada masyarakat tidak mentaati protokol kesehatan, maka penyebarannya akan susah dicegah, oleh karena itu diperlukan kesadaran yang optimal bersinergi cegah secara dini covid-19 dengan cara pakai masker, jaga jarak,cuci tangan, dan hindari keramaian,” ujar Ronny Moningka.
Kemudian Kepala Pembinaan Potensi Kedirgantaraan (Kabinpotdirga) Lanud Rsn Letkol Kes Novita Sinaga mengatakan, sesuai arahan pimpinan bahwa penyemprotan kali dilakukan di Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai dengan daerah sasaran, Jl.Inpres,Jl.Handayani,
“Penyemprotan desinfektan menggunakan Patwal Satpom Lanud Rsn dan mobik Pemadam Kebakaran (PK) Lanud Rsn dengan kapasitas 4000 liter x 2 kali muatan, dengan memberdayakan potensi yang ada, berharap dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19,”kata Novita.