PERINGATI HUT TNI KE 75 YONMARHANLAN XII GELAR DONOR DARAH

Mempawah, PW: Guna mencukupi ketersediaan kebutuhan darah segar dan sehat, segenap Prajurit  Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII Pontianak yang dikomandani Letkol Marinir Sofian Cahyo Utomo, M.Tr.Opsla., menyumbangkan darahnya melalui kegiatan Bhakti Kesehatan dalam rangka memperingati HUT ke – 75 TNI  Tahun 2020 di Kesatrian Marinir Usman Harun Jl. A. Rani – Kuala Secapah, Mempawah – Kalimantan Barat, Senin (21/09/2020).

Kegiatan Donor Darah kali ini digelar dalam rangka memperingati HUT TNI ke 75 dengan mengangkat tema “Sinergi Untuk Negeri” bekerja sama dengan PMI Kabupaten Mempawah bersama Satgas Covid-19 Kab. Mempawah diikuti sebanyak 53 prajurit Yonmarhanlan XII dan pengurus Jalasenastri Ranting F Cabang 1 Korcab Pasmar 1. Kegiatan diawali dengan cek tensi darah, suhu tubuh, nadi dan kadar hemoglobin, test ini dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan para pendonor baik dan sehat, tentu semuanya tetep memperhatikan Protokol Kesehatan sebagaimana petugas PMI pun harus memakai Alat Pelindung Diri (APD) sebagai upaya preventif terhadap paparan Covid-19.

Adapun tujuan kegiatan Bhakti Kesehatan Donor Darah bukan sekedar memperingati HUT TNI tahun 2020 namun bisa dimaknai untuk menyelamatkan nyawa orang lain, mengingat darah yang telah didonorkan bisa diberikan pada orang yang membutuhkan pertolongan, seperti korban kecelakaan, pengidap kanker atau kelainan darah, bayi baru lahir dengan kondisi medis tertentu. Mengingat donor darah bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik tetapi juga mental khususnya bagi pendonor.

Sebagaimana arahan Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) XII Letkol Marinir Sofian Cahyo Utomo, M.Tr.Opsla., bahwa manfaat donor darah juga bisa untuk meningkatkan produksi sel darah merah, ini karena saat melakukan donor sel darah merah akan berkurang dan sumsum tulang belakang pun akan segera memproduksi sel darah merah baru untuk menggantikan yang hilang.

“Dengan rutin melakukan donor darah, tubuh pun terpicu untuk melakukan pembentukan darah baru yang segar, juga bisa mengetahui kondisi kesehatan, bahkan mendeteksi masalah yang dapat mengindikasi kondisi medis tertentu atau faktor resiko pada penyakit tertentu. Hal ini karena darah yang telah didonorkan akan diuji lab sebagai standart kelayakan kesehatan,” pungkas Danyonmarhanlan XII.

Related posts