Pelatih Puslatsus Sukses Cetak 25 Peterjun Statik Taruna Marinir Angkatan 67

(Sidoarjo), PW: Komandan Pusat Latihan Khusus (Puslatsus) Mayor Marinir Dadang Widyanto M.Tr.Opsla kerahkan 15 pelatih berkualifikasi khusus Terjun Para dipimpin Lettu Marinir Bambang Sudarto selaku Katimtih Terjun Free Fall Detasemen Pelatih Para Amfibi (Dentih Parafib) Puslatsus dalam rangka mencetak 25 peterjun statik Taruna Korps Marinir AAL Angkatan 67.

Dalam kurun waktu 19 hari Tim Pelatih Puslatsus tanpa kenal lelah membekali 25 Taruna Korps Marinir Angkatan 67, menjadi penerjun baru dengan berbagai teknik mulai dari materi Ground Training, teknik Exit dari pesawat, teknik mengendalikan parasute ke target Droping Zone, dan teknik mendarat agar para penerjun bisa mendarat dengan sempurna.

Setelah semua tahap dilalui tibalah saat yang dinanti-nantikan oleh para Taruna yaitu menunjukkan kemampuan terjunnya sehingga berhak menyandang Brevet Para Dasar Korps Marinir (Wing Day) yang dilaksanakan di Shelter Helly Juanda Sidoarjo. Jum’at (26/11/2021).

Dalam upacara penutupan latihan praktek Para Dasar yang dipimpin Gubernur AAL Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han) mengatakan, sebagai calon prajurit Korps Marinir yang memiliki kualifikasi sebagai pasukan pendarat TNI Angkatan Laut, Taruna Tingkat IV Korps Marinir harus memiliki kemampuan yang handal sesuai tuntutan tugas yang akan diemban dalam setiap pertempuran, mampu merebut dan menguasai tumpuan pantai pendaratan lawan, melalui jalur laut dan udara.

” Satu tahap latihan penting untuk menjadikan kalian prajurit Korps Marinir telah dilalui, masih ada latihan-latihan berikutnya yang akan kalian laksanakan. Oleh sebab itu, tetap pelihara semangat dan bina kondisi fisik kalian agar dapat mengikuti semua rangkaian pendidikan di AAL dengan baik”, tegas Gubernur AAL

Pada kesempatan tersebut Lettu Marinir Bambang Sudarto selaku Katimtih mengatakan, sebagai pelatih adalah suatu kebanggaan tersendiri dapat mengantarkan Para Taruna AAL Tingkat IV Korps Marinir menjadi
peterjun baru Korps Marinir. Semoga dapat menjadi bekal penugasan di Satuan dalam rangka menunjang tugas Pokok sebagai seorang Komandan Peleton setelah lulus kedepannya.

Related posts