Palembang – PW: Komandan Korem 044/Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika S.I.P, M.Si M.Tr (Han), menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan pemberian santunan kepada anak yatim yang diselenggarakan Ikatan Keluarga Besar Madura (Ikama) Sumsel, di Lantai 2 gedung PWNU Sumsel Jalan Mayor Salim Batubara Lorong Nurul Sekip Jaya, Minggu (31/10/2021).
Ketua Ikama Sumsel K.H. Amiruddin Nahrawi dalam sambutannya menyampaikan, anggota Ikama tidak hanya dibekali bagaimana membuat dan menjual sate, tetapi juga membekali mereka dengan disiplin ilmu yang didapatkan secara informal dari setiap pertemuan.
“Tujuannya untuk mempertahankan kultur nenek moyang, membaur dan turut serta membangun Sumsel untuk keselamatan bagi warga Mardura. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, S.H, M.H yang telah memberikan bantuan satu ton beras,” ucapnya.
Sementara itu, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI naudi Nurdika yang mewakili Pangdam ll/Swj, menyampaikan permohonan maaf Bapak Pangdam yang tidak bisa hadir karena ada sesuatu hal dan pada kesempatan yang berbahagia ini Danrem 044/Gapo mengucapkan selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah yang diselenggarakan oleh Ikama Sumsel.
“Ada empat hikmah di balik peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Pertama, peringatan Maulid Nabi dilaksanakan sebagai bentuk cinta kasih umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW. Kedua, mempelajari dan mempraktikkan sifat-sifat terpuji dari Nabi Muhammad SAW seperti ketauladanan Nabi Muhammad SAW dalam sikap, akhlak dan prilaku.
Yang ketiga, Sebagai implementasi dalam menghadapi kondisi kehidupan sehari-hari dengan memperbanyak bershalawat kepada Rasulullah SAW dan yang keempat, dalam menghadapi wabah penyakit, Nabi Muhammad SAW memberikan konsep karantina untuk menyelamatkan nyawa manusia dari ancaman kematian akibat wabah penyakit menular,” jelas Danrem.
Brigjen Naudi menambahkan, bahwa Rasulullah SAW juga mengajarkan kita untuk bersilaturahmi supaya mempererat persaudaraan, memperpanjang umur dan memperluas rezeki serta dapat menambah rasa empati dan menghindari sikap egois.
“Selain itu, silaturahmi juga dapat menjaga kerukunan dan keharmonisan dengan sesama. Momentum saling memaafkan saat bersilaturahmi dapat membuat hubungan menjadi rukun,” sambung Jenderal bintang satu ini.
Lebih lanjut, sehubungan dengan menurunnya kasus covid 19 di Prov Sumsel dan kegiatan serbuan/keroyokan vaksin tetap berjalan di berbagai faskes yang ada di Prov Sumsel, “Saya berharap warga Madura Sumsel sudah di vaksin semua dan jika belum segera di laksanakan Vaksin,”pungkasnya.
Sementara, dalam cerahnya, Habib KH. Hamid Alhabsyi mengatakan, kita amalkan kapanpun dan dimanapun kita berada peringatan peringatan kelahiran Nabi Muhamad SAW ini dan iman kita tidak sempurna kecuali kita telah mencintai pembawa risalah Islam tersebut.
“Maka, dengan Maulid Nabi ini, diharapkan kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW dapat semakin kuat. Seperti pesan Nabi Muhammad SAW, yaitu, ajarankan anakmu Cinta Nabi Muhammad SAW, ajarankan anakmu Cinta dengan Keluarga Nabi Muhammad SAW dan Alajarankan anakmu Al-Qur’an,” pesannya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM Drs H Nelson Firdaus MM, Wakabintal Dam II/Swj Letkol Inf Rosyaini Sahputra S.sos M. Han, Kasubdit Intel Polda Sumsel AKBP Sobirin, Ketua DPRD Prov Sumsel Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, S.H, M.H, Ketua PWNU Sumsel/Ketua Ikatan Madura K.H. Amiruddin Nahrawi, Kapoksek Kemuning, Sekretaris Paguyuban Keluarga Jawa Timur Arie Wibisono, Camat Kemuning M. Irman, S.STP., M.Si, Kasi ter kasrem 044/Gapo Kolonel lnf Arif Susanto dan Masyarakat Paguyuban Keluarga Madura.