MBD Jadi Daerah Pertama di Maluku Gelar Profiling ASN Secara Mandiri

TIAKUR, peloporwiratama.co.id – Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) menjadi daerah pertama di Maluku yang menyelenggarakan kegiatan Profiling Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Penilaian Kompetensi ASN Tahun 2025 secara mandiri. Kegiatan yang digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) ini berlangsung di Ruang CAT BKPSDM Kabupaten MBD, Rabu (12/11/2025).

Sebanyak 538 ASN dari berbagai perangkat daerah mengikuti penilaian yang akan berlangsung hingga Sabtu mendatang. Kegiatan ini merupakan upaya Pemkab MBD mewujudkan tata kelola kepegawaian berbasis kompetensi, kinerja, dan potensi ASN. Pelaksanaan penilaian dilakukan bekerja sama dengan Kantor Regional IV Badan Kepegawaian Negara (BKN) Makassar.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Pusat Penilaian ASN BKN beserta asesor, Wakil Bupati MBD Agustinus L. Kilikily, Sekretaris Daerah Kabupaten MBD Eduard J.S. Davidz, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta seluruh peserta penilaian.

Kepala Pusat Penilaian ASN BKN, Suparlan, menegaskan pelaksanaan penilaian kompetensi merupakan amanat undang-undang untuk memastikan ASN memiliki kompetensi sesuai jabatan dan tanggung jawab yang diemban. Ia menjelaskan, manajemen talenta ASN harus dibangun secara sistematis melalui pembinaan kepegawaian yang mencakup tiga unsur utama: kinerja, kompetensi, dan potensi pegawai.

“Proses penilaian kompetensi merupakan bagian penting dari sistem merit, yaitu metode pengelolaan ASN yang dilakukan secara objektif dan adil, tanpa membedakan suku, ras, atau golongan,” ujar Suparlan.

Suparlan menambahkan, data hasil penilaian akan terintegrasi ke dalam aplikasi nasional BKN dan menjadi dasar pengelolaan karier ASN di seluruh Indonesia. “Hasil penilaian ini akan menjadi dasar bagi pengelolaan karier ASN di seluruh Indonesia. Karena itu, penting bagi setiap peserta untuk mengikuti proses dengan sungguh-sungguh dan menunjukkan kemampuan terbaik,” katanya.

Wakil Bupati MBD Agustinus L. Kilikily menyampaikan apresiasi kepada BKN dan seluruh pihak yang mendukung terlaksananya kegiatan ini. Menurutnya, profiling ASN dan penilaian kompetensi merupakan langkah nyata dalam memetakan potensi serta kompetensi ASN secara digital dan objektif.

“Profiling ASN dan penilaian kompetensi merupakan langkah nyata dalam memetakan potensi serta kompetensi ASN secara digital dan objektif sebagai dasar pembangunan manajemen talenta menuju ASN yang unggul, profesional, dan berintegritas,” ungkap Kilikily.

Ia menegaskan kegiatan ini bukan sekadar formalitas, melainkan instrumen penting untuk mengidentifikasi potensi ASN serta kesenjangan kompetensi dengan standar jabatan yang dipersyaratkan. Kilikily berpesan kepada seluruh peserta agar mengikuti proses dengan serius dan penuh integritas karena hasil penilaian akan menentukan arah pengembangan karier di masa mendatang.

“Saya berpesan kepada seluruh peserta, ikutilah proses ini dengan serius dan penuh integritas. Tunjukkan kemampuan terbaik secara objektif, karena hasil penilaian ini akan sangat menentukan arah pengembangan karier di masa mendatang,” tegasnya. (PW-19)

Related posts