Jalesveva Jayamahe.
Jakarta, 24 Oktober 2025 – – – Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Karimun (Lanal TBK) berhasil melaksanakan evakuasi terhadap 19 awak kapal KIP Entrada Prima 3 yang mengalami insiden hampir tenggelam akibat cuaca buruk di perairan Pulau Kanipan, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis dini hari (23/10).
Peristiwa bermula pada pukul 08.00 WIB saat kapal KIP EP 3 berangkat menuju lokasi kerja PT Eunindo Usaha Mandiri dan tiba di titik lego jangkar sekitar pukul 11.30 WIB. Sekitar pukul 13.00 WIB, kondisi cuaca tiba-tiba memburuk disertai angin kencang dan gelombang tinggi, memaksa kapal kembali lego jangkar di lokasi semula. Pada pukul 19.30 WIB, pihak perusahaan mengarahkan kapal untuk berlindung ke Pulau Kanipan, namun upaya tersebut gagal akibat kondisi laut yang semakin ekstrem. Kapal akhirnya mundur ke arah Pulau Tikus untuk menunggu cuaca membaik.
Sekitar pukul 20.00 WIB, kru kapal mendapati air mulai masuk ke lambung sehingga menyebabkan kemiringan pada sisi kanan kapal. Situasi yang semakin membahayakan membuat seluruh awak kapal berkumpul di master point pada pukul 22.00 WIB, menurunkan life raft, dan meninggalkan kapal yang nyaris terbalik.
Menerima laporan darurat tersebut, unsur patroli Lanal Tanjung Balai Karimun segera dikerahkan menuju lokasi kejadian. Pada pukul 23.32 WIB, tim patroli berhasil tiba di perairan Kanipan dan melaksanakan proses evakuasi dengan aman. Seluruh 19 awak kapal berhasil diselamatkan dan dibawa menuju Mako Lanal Tanjung Balai Karimun untuk mendapatkan pemeriksaan serta penanganan lebih lanjut.
Komandan Lanal Tanjung Balai Karimun Letkol Laut (P) Samuel Chrestian Noya, M.Tr.Opsla., menyampaikan apresiasi atas kesiapan dan kesigapan prajuritnya dalam menjalankan misi kemanusiaan tersebut. “Respon cepat dan profesionalisme prajurit Lanal TBK dalam menghadapi situasi darurat laut ini merupakan wujud nyata komitmen TNI AL dalam melaksanakan tugas kemanusiaan serta menjaga keselamatan pelayaran di wilayah perairan nasional,” ujar Danlanal TBK.
TNI AL terus menegaskan komitmennya untuk selalu siap siaga menghadapi setiap potensi kedaruratan di laut, serta berkoordinasi dengan instansi maritim dan keselamatan pelayaran guna memastikan keamanan di perairan Kepulauan Riau dan sekitarnya, sesuai dengan perintah Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali.