PAMEKASAN PW – Anggota Posramil 0826-12 Kadur turut serta dalam kegiatan penutupan sumber air dan gas di Dusun Kadur Barat, Desa Kadur, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, pada Jumat (2/5). Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mengurangi potensi kebocoran dan emisi gas berbahaya yang dapat membahayakan keselamatan warga serta mencemari lingkungan sekitar.
Sumur bor yang ditutup diketahui mengandung kandungan air bercampur gas yang berisiko menimbulkan kebakaran atau racun apabila dihirup dengan jumlah yang benyak. Proses penutupan dilakukan secara terpadu dengan melibatkan berbagai unsur dari instansi terkait.
Turut hadir dalam kegiatan ini Heru Prayoga (BPBD Pamekasan), Ertika Dina Wati (Kabid Geologi Air Tanah ESDM Pamekasan), Ariful (Kabid Air Tanah ESDM Pamekasan), Ammil Nadia (Staf Senior SKK Migas), Daofir (PLT Ka BPBD Pamekasan), Camat Kadur M. Jasin, AIPTU Khairul (Perwakilan Kapolsek Kadur), Peltu M. Suaidi (Danpos Ramil Kadur), Haris Burhanuddin (Kepala Desa Kadur), serta anggota Polsek Kadur, Posramil Kadur, BPBD Pamekasan, dan perangkat Desa Kadur.
Danpos Ramil Kadur, Peltu M. Suaidi, menyampaikan bahwa keterlibatan TNI dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah daerah dalam menjaga keselamatan warga.
“Kami hadir untuk memastikan proses penutupan berlangsung aman dan lancar. Ini bagian dari komitmen kami dalam menjaga stabilitas wilayah dan keselamatan masyarakat,” ujar Peltu M. Suaidi.
Penanganan cepat dan terkoordinasi ini menunjukkan sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan lembaga teknis lainnya dalam mengantisipasi potensi bencana.