SBB PW Turnamen Dandim Cup 1 Kodim SBB yang bertajuk “Basudara Patimura” telah mencapai babak final pada Kamis, 3 Oktober 2024, yang mempertemukan Piru FC dan Maluku Husada FC di Lapangan Kabaresi, Dusun Tanopol, Desa Piru.
Pertandingan dipimpin oleh wasit Sam Kelihu dengan Roby Nota sebagai wasit cadangan, serta dua asisten wasit yaitu Marco Tuarissa dan Nobert Tanikuele. Pengawas pertandingan adalah Hendri Leimena, sementara Ketua Panitia Turnamen adalah Kapten Arm Ismail.
Pertandingan berlangsung seru, terutama di babak pertama di mana gol pertama dicetak melalui aksi gol bunuh diri oleh salah satu pemain Maluku Husada FC pada menit ke-30, yang membuat Piru FC unggul 1-0.
Skor tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, meskipun kedua tim bermain dengan intensitas tinggi, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Dengan demikian, Piru FC memenangkan pertandingan dengan skor 1-0 dan dinyatakan sebagai juara pertama turnamen Dandim Cup 1 Kodim SBB 2024.
Sementara itu, Maluku Husada FC harus puas menempati posisi runner-up. Turnamen ini ditutup dengan Piru FC sebagai Juara I, Maluku Husada FC sebagai Juara II, dan Hatu Huran Putra FC di posisi III. Tim Nala Putra FC menempati peringkat IV.
Penghargaan khusus juga diberikan kepada beberapa pemain yang tampil gemilang sepanjang turnamen. Indra Maruapey dari Maluku Husada FC dinobatkan sebagai Kiper Terbaik, Rusmin Tuny dari Piru FC terpilih sebagai Pemain Terbaik, dan Mariel Metiary dari Hatuhuran Putra FC menyabet gelar Top Skor.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 1513/SBB, Letkol Inf Rudolf G Paulus, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung jalannya turnamen ini.
Ucapan apresiasi khusus disampaikan kepada tim medis dari Puskesmas Piru, Karang Taruna Aster, serta masyarakat Seram Bagian Barat (SBB), khususnya masyarakat Piru, dan para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang turut meramaikan acara ini.
Letkol Inf Rudolf G Paulus juga menyebutkan bahwa turnamen ini berjalan lancar dari awal pembukaan hingga final, dan berjanji bahwa turnamen serupa akan kembali digelar pada tahun depan dengan skala yang lebih meriah.
Penyerahan hadiah kepada para pemenang dilakukan secara simbolis oleh Dandim 1513/SBB, didampingi oleh Kasdim 1513/SBB, kepada tim Piru FC.
Namun, puncak acara penyerahan hadiah akan berlangsung bersamaan dengan upacara peringatan Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) pada tanggal 5 Oktober mendatang.
Turnamen Dandim Cup 1 Kodim SBB ini memang telah menjadi ajang kompetisi bergengsi yang tidak hanya melibatkan klub-klub sepak bola lokal, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat, baik dari segi hiburan maupun ekonomi lokal.
Dengan berbagai pihak terlibat, mulai dari pelaku UKM hingga masyarakat umum yang turut serta meramaikan setiap pertandingan, turnamen ini menjadi momentum penting dalam mempererat kebersamaan dan semangat olahraga di wilayah Seram Bagian Barat.
Pertandingan final antara Piru FC dan Maluku Husada FC berlangsung cukup sengit, dengan kedua tim menampilkan performa terbaiknya.
Namun, keberuntungan lebih berpihak pada Piru FC yang berhasil mencatatkan kemenangan melalui gol tunggal hasil dari gol bunuh diri pemain Maluku Husada FC.
Kendati demikian, kedua tim menunjukkan semangat sportivitas yang tinggi sepanjang pertandingan, mencerminkan nilai-nilai positif yang diharapkan dari setiap ajang olahraga.
Dalam setiap turnamen, tentu ada sorotan khusus pada individu-individu yang menunjukkan performa luar biasa. Selain penghargaan kepada pemain terbaik dan kiper terbaik, Mariel Metiary dari Hatuhuran Putra FC juga patut mendapat perhatian sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang turnamen.
Ini menunjukkan bahwa turnamen ini bukan hanya tentang siapa yang menjadi juara, tetapi juga tentang talenta-talenta individu yang berpotensi menjadi andalan di masa depan.
Turnamen Dandim Cup 1 ini pun berhasil menarik perhatian masyarakat setempat yang hadir untuk menyaksikan jalannya pertandingan dari babak awal hingga final.
Dukungan yang diberikan oleh para suporter kepada tim kesayangan mereka menciptakan atmosfer pertandingan yang penuh semangat. Penyelenggaraan yang rapi dan dukungan dari berbagai pihak membuat turnamen ini berjalan sukses tanpa ada insiden berarti.
Dengan selesainya turnamen ini, masyarakat Seram Bagian Barat kini menantikan perhelatan berikutnya yang dijanjikan akan lebih besar dan lebih meriah.
Harapannya, turnamen Dandim Cup di masa mendatang dapat terus menjadi ajang yang memajukan sepak bola lokal serta mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat SBB melalui semangat olahraga.@dy