Ciamis, Jabar – PW.Kejuaaran Pencak Silat Piala Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) yang ke 2, berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 27 hingga 29 September 2024.
Dengan kegiatan tersebut menjadi simbol kebanggaan dan kehormatan bagi setiap pesilat yang berhasil keluar sebagai juara.
Acara pembukaan berlangsung meriah dengan dihadiri oleh Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (PB IPSI) serta sesepuh Pencak Silat Indonesia, Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya.
Acara tersebut digelar di GOR Laga Tangkas, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (27/9/2024).
Dikutip dari halaman Tniad.mil.id Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menyampaikan rasa bangganya atas tingginya antusiasme peserta Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat Piala Kasad ke-2, yang mencapai ribuan orang, termasuk atlet-atlet dari luar negeri.
“Hari ini saya membuka Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kasad Cup ke-2. Syukur Alhamdulillah, antusiasme atlet sangat besar. Terdapat 3.004 atlet yang mengikuti kejuaraan ini, termasuk atlet dari Perancis, Amerika Serikat, Belanda, dan negara lainnya,” ujar Kasad dengan bangga.
Kasad menegaskan pentingnya Kejurnas ini sebagai wadah pembinaan dan pengembangan bakat-bakat muda dalam cabang olahraga pencak silat. Apalagi, kejuaraan ini tidak semata ditujukan untuk mencari juara, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai persatuan, disiplin, dan sportivitas, khususnya di kalangan atlet muda.
Terdapat 3.004 atlet yang mengikuti kejuaraan, berasal dari berbagai kategori, mulai dari TNI-Polri, atlet umum, hingga mancanegara.
Perinciannya meliputi 32 atlet TK/PAUD, 923 atlet SD, 779 atlet pra-remaja, 613 atlet remaja, 305 atlet dewasa, dan 352 atlet dari TNI-Polri.
Keikutsertaan atlet-atlet dari seluruh penjuru Indonesia, bahkan dari luar negeri, menjadikan kejuaraan ini semakin bergengsi. Event ini memberikan kesempatan bagi pesilat muda untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di tingkat nasional, dan diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet baru berprestasi di kancah internasional nantinya.
Piala Kasad, yang diperebutkan selama tiga hari dari tanggal 27 hingga 29 September 2024, juga menjadi simbol kebanggaan dan kehormatan bagi setiap pesilat yang berhasil keluar sebagai juara.
Kasad berharap, Kejurnas Pencak Silat Piala Kasad ini menjadi momentum penting dalam perkembangan pencak silat di Indonesia, serta semakin memperkuat posisi pencak silat sebagai salah satu warisan budaya bangsa yang diakui dunia.
Nadhif Raffa Zavier, perwakilan dari TK Al Mu’minin yang mewakili Satria Muda Indonesia (SMI) unit Gunung Cupu, Kabupaten Ciamis, dalam Kejuaraan Nasional Pencak Silat Piala Kasad ke-2 meraih Juara 1 kategori tanding putra dan meraih medali Emas.
Dari hasil akhir Satria Muda Indonesia (SMI) unit Gunung Cupu Kecamatan Sindangkasih Kabupaten Ciamis, dari 33 Atlet yang bertanding, SMI unit Gunungcupu berhasil meraih 11 medali emas, 9 medali perak dan 2 Medali Perunggu, kata pelatih Pencak Silat SMI unit Gunungcupu Kab Ciamis Vivin Noviano Saat diwawancarai awak media melalui sambungan telepon whats app, Senin (30/9/2024).
Kata Dia , pihaknya merasa bangga SMI Unit Gunungcupu berhasil menorehkan 11 Emas, 9 Perak dan 2 perunggu pada kejurnas piala kasad ke-2 tahun 2024.
“terimakasih para atlet telah berhasil membawa citra positif dan nama baik Kabupaten Ciamis pada Kejuaran Nasional piala Pencak Silat Piala kasad ke 2 tahun 2024,” ungkapnya.
Vivin menambahkan, merupakan kebanggan baginya, para atlet SMI unit Gunungcupu berhasil meraih prestasi pada Piala Kasad ke-2, pihaknya akan terus memberikan pembinaan yang terbaik dengan terus berlatih agar mereka terus dapat mempertahankan prestasinya di setiap event,” pungkasnya.
Yogi yang merupakan ASN pada Dinas Perhubungan Kab Ciamis, juga sebagai orang tua dari Nadhif Raffa Zavier peraih medali emas menuturkan, Ia merasa bangga anaknya dapat meraih prestasi juara 1 dan mendapatkan emas pada ajang kejuaraan Nasional Pencak Silat piala Kasad Ke-2 kelas mini di Bogor.
Kebanggaan dan prestasi ini kata Dia, bukan hanya milik keluarga dan timnya saja, tetapi prestasi ini disuguhkan untuk Masyarakat Tatar Galuh Ciamis.
“Torehan Medali Emas yang diraih Nadhif, ini merupakan yang perdana dalam laga Pencak Silat,” ujarnya.
“Terimakasih atas do’a dan motivasi dari seluruh warga Tatar Galuh Ciamis, sehingga Nadhif Raffa dapat meraih emas pada ajang pencak silat piala Kasad ke 2,” tandasnya.***
Jurnalis: FAI