Aceh Barat -PW:Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., diwakili Danramil 07/JP Kapten Inf Herrinizal, S.Sos., menghadiri acara pembukaan pelatihan peningkatan wawasan Pemuda Kemuhammadiyahan yang digelar di Aula Gedung B Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang berlokasi di Jalan Ujong Beurasok Desa Lapang Kecamatan Johan Pahlawan, Sabtu (24/8/2024)
Kegiatan yang bertemakan “Pengkaderan Ideopolitor Muhammadiyah”, ini tampak dihadiri oleh Asisten III Sekdakab Nyak Na, S.E., M.Ec.Dev., Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., yang diwakili oleh Danramil 07/JP Kapten Inf Herrinizal, S.Sos., Ketua PDM Aceh Barat Iskandar Ibrahim, S.Ag., M.A., Ketua PD PM Aceh Barat Aan Muhammady, M.MLS., Ketua Panitia Pelaksana Zhehier Al Akbari, ND., S.P., dan para Pimpinan Daerah serta Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Aceh Barat.
Zhehier Al Akbari selaku Ketua Panitia Pelaksana melaporkan bahwa acara ini merupakan sebagai bentuk kegiatan dari Renstra program pemuda Muhammadiyah jangka panjang dengan tujuan mengkonsolidasikan ideologis Kemuhammadiyahan terhadap para anggota di setiap sistem gerakan maupun jenjang tingkat Ortom. Selanjutnya juga untuk mengkonsolidasikan kelembagaan serta meningkatkan kualitas pimpinan.
Sementara Asisten III Sekdakab Nyak Na, S.E., M.Ec.Dev., dalam sambutannya berharap wadah ini menjadi lokomotif untuk memperkokoh pondasi ideologis, politik dan karakter bagi seluruh para kader yang muaranya mampu berperan mendukung kemajuan daerah.
“Melalui pengkaderan yang sistematis dan terarah semacam ini, Muhammadiyah telah berhasil melahirkan banyak tokoh penting yang berpengaruh dalam berbagai bidang. Terlebih lagi, melalui ideopolitor ini juga menjadi suatu upaya untuk membentuk karakter kepemimpinan yang berintegritas, berwawasan luas dan berpegang teguh pada nilai – nilai Islam yang berkemajuan”, beber Nyak Na
Melalui momentum ini juga, Nyak Na menghimbau seluruh kader Muhammadiyah untuk ikut berperan aktif menyukseskan pelaksanaan PON XXI Aceh – Sumut, utamanya pada 2 Cabor yang digelar di Aceh Barat.
Masih di podium yang sama, Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., melalui Danramil 07/JP Kapten Inf Herrinizal, S.Sos., sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan ini. Pasalnya, Muhammadiyah adalah sebagai salah satu organisasi keagamaan terbesar di Indonesia dan memiliki peran penting dalam membangun peradaban bangsa.
“Tema atau Take Line yang diangkat sangat relevan dengan dinamika yang berkembang saat ini. Oleh sebab itu, manfaatkan forum baik ini untuk memperdalam pemahaman, memperkokoh komitmen, meningkatkan kualitas kepemimpinan dan memperluas pemahaman dalam ber – Muhammadiyah serta dapat melahirkan kader yang amanah dakwah sehingga bisa berkontribusi dalam pembangunan di Bumi Teuku Umar”, jabar Danramil
Kemudian terkait kontestasi Pilkada 2024, Danramil memberikan warning kepada organisasi Muhammadiyah agar tetap memegang teguh sikap netralitas, namun sebagai individual gunakan hak suara sesuai hati nurani.
“Manfaatkan wadah ini untuk meningkatkan intelektualitas namun jangan sampai mengesampingkan akhlak dan moralitas. Jadilah kader – kader yang berlandaskan wawasan kebangsaan dan jaga persatuan serta kesatuan bangsa dalam menyongsong pesta demokrasi yang kian dekat di depan mata. Tetap pegang teguh ideologi Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika, kendati Kita berbeda namun tetap satu konsep dalam bingkai kebersamaan, karena Kita menganut Sistim Pertahanan Rakyat Semesta”, pungkas Danramil
(red/mask95).
