Pelaihari-PW: Komandan Distrik Militer (Dandim) 1009/Tanah Laut Korem 101/Antasari Kodam VI/Mulawarman Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., diwakili Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1009/Tla Mayor Inf Sarjito menjadi narasumber pada Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2024/2025 Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala), bertempat di Aula Aula terbuka Politala, Jln. A. Yani, Desa Panggung, Kec. Pelaihari, Kab. Tanah Laut, Senin (19/08/2024).
Adapun materi yang disampaikan adalah tentang Kehidupan Berbangsa, Bernegara dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara, yang dipandu oleh moderator Bpk. Ryan Muya Hidayat, S.T., M.T.
Mengawali arahannya Kasdim menyampaikan bahwasanya Wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungan yang mencakup perwujudan persatuan dan kesatuan ideologi, politik, ekonomi sosial budaya dan pertahanan keamanan yang berpedoman pada Pancasila dan UUD 1945. Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.
“Bela negara bagi setiap warga negara Indonesia adalah Hak dan sekaligus menjadi Kewajiban untuk menghadapi semua ancaman dan tantangan yang sedang dihadapi Bangsa Indonesia saat ini dan pada masa yang akan datang,” tutur kasdim.
“Anak-anakku sekalian Mahasiswa Politala yang saya cintai dan saya banggakan, kalian adalah salah satu komponen penentu keberhasilan bangsa ini. Dipundak kalian masa depan bangsa ini disandarkan, dalam menghadapi generasi emas 2045. Jauhi hal-hal negatif yang dapat merugikan diri kalian dan keluarga seperti Narkoba, pergaulan bebas, dan yang tengah marak saat ini yakni judi online,” pesan Kasdim.
Dipenghujung acara Kasdim menekankan agar para Mahasiswa belajar keras dan pantang menyerah, membangun diri dan mengisinya dengan ilmu pengetahuan sebagai faktor penting yang menjadikan generasi yang cerdas.
“Jadilah kader muda bela negara yang menjadi contoh bagi masyarakat, berperan aktif dalam membangun NKRI, dan yang terakhir siapapun dapat membela negara dan dalam ranah apapun,” pungkasnya.
(red/mask95).