Aceh Barat – PW:Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., diwakili Pasiter Kapten Inf Khairul Zein, S.H., bersama unsur Forkopimda lainnya turut ikut berpartisipasi melakukan penanaman bibit Mangrove di pesisir Pantai Calok yang membentang di Desa Padang Seurahet Kecamatan Johan Pahlawan, Kamis (8/8/2024)
Penanaman Mangrove ini dalam rangka memperingati HUT kemerdekaan RI yang ke – 79 tahun sekaligus rangkaian memperingati hari lingkungan hidup sedunia (5 Juni 2024) serta hari internasional untuk konservasi ekosistem mangrove (26 Juli 2024).
Hal ini senada dengan yang diutarakan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Aceh Barat Bukhari, S.T., dimana Mangrove merupakan ekosistem yang langka, spektakuler dan produktif di areal perbatasan antara daratan dan perairan/lautan.
“Mangrove berperan sebagai pertahanan alami bibir pantai terhadap terjangan gelombang badai, tsunami, kenaikan permukaan laut dan erosi. Untuk itu, melalui penanaman Mangrove ini diharapkan menjadi inovasi dan pemulihan lahan guna mencegah abrasi. Termasuk sebagai upaya melestarikan keanekaragaman hayati serta menjadi habitat ekosistem biota binatang laut serta krustasea”, beber Bukhari
Sama halnya dengan yang diutarakan oleh Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., melalui Pasiter Kapten Inf Khairul Zein, S.H., bahwa penghijauan alam ini secara umum dapat mengembalikan fungsi tanaman Mangrove yang saat ini telah mengalami degradasi.
“Keberadaan Mangrove sangatlah penting sebagai langkah reklamasi maupun reboisasi bagi ekosistem dan kelestarian alam. Selain itu, bisa juga sebagai paru – paru hijau Aceh Barat serta menjadi penyerapan polutan, pencegahan abrasi, penyimpanan karbon dan peminjahan (breeding ground) aneka biota laut. Untuk itu, mari Kita satukan komitmen untuk menjaga dan merawat Mangrove yang telah Kita tanam ini agar tumbuh subur dan bermanfaat hingga anak cucu”, imbuh Pasiter
Kemudian, Sekdakab Marhaban, S.E., melalui kesempatan yang sama, mengajak seluruh elemen masyarakat, para aktivis dan penggiat aksi kepedulian lingkungan untuk melaksanakan kegiatan serupa secara continue.
“Melalui momentum ini, diharapakan dapat tercipta kerjasama ditengah masyarakat Aceh Barat untuk konservasi Mangrove yang tidak hanya melindungi lingkungan saja, melainkan juga mendukung kesejahteraan masyarakat yang tergantung pada sumber daya pesisir”, pungkas Marhaban
Aksi gerakan peduli lingkungan ini dihadiri oleh Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., yang diwakili Pasiter Kapten Inf Khairul Zein, S.H., Sekdakab Marhaban, S.E., M.Si., Ketua DPRK Samsi Barmi, Kepala DLHK Bukhari, S.T., Ketua MS Sahril, S.HI., Kasatlantas Polres Aceh Barat Iptu Yusrizal, S.E., Kasi Barbuk Kejari Aceh Barat Mawardi, S.H., Ketua MAA M. Saleh dan seluruh pegiat cinta lingkungan.
(red/mask95).