Kepulauan Seribu, PW: TNI AL, Pasmar 1. Batalyon Intai Amfibi Marinir dan United States (US) Marine Forces Pacific (MARFORPAC) First Marine Expeditionary Force (I MEF) 1st Reconnaissance Battalion yang tergabung dalam Latma Reconex 24 melaksanakan latihan navigasi jarak jauh (Long Range Navigation) di perairan Pulau Damar, Kepulauan Seribu, Rabu (08/05/2024)
Longe Range Navigation adalah teknik infiltrasi dengan sarana kapal/boat/perahu karet yang diarahkan dari suatu titik ke titik tertentu dimana letaknya berjauhan dari laut ke darat, darat ke laut atau beberapa titik di laut, dengan tepat tujuan, tepat waktu dan aman menuju titik yang telah ditentukan.
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Batalyon Intai Amfibi 1 Marinir (Danyon Taifib 1 Mar) Mayor Marinir Laili Nugroho, M.Tr.Opsla., selaku Dansatgas Latma Reconex 2024 menyampaikan bahwa latihan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan infiltrasi lintas permukaan dengan sarana Searider/Perahu karet, dimana material tersebut nantinya akan digunakan oleh pasukan Taifib dan US Recon pada saat akan melaksanakan infiltrasi menuju sasaran.
Long Range Navigation bukan hanya sekedar memindahkan Searider/Perahu karet dari satu titik ke titik yang lain, tetapi juga mempelajari bagaimana cara menghitung kecepatan Searider dihadapkan dengan kondisi angin, kecepatan arus dan gelombang serta baringan kompas maupun pasang surut air laut.
“Dengan mempelajari semua hal tersebut, diharapkan dapat mendukung ketepatan waktu saat infiltrasi lintas permukaan, sehingga sasaran dapat diselesaikan tepat waktu, dengan demikian tugas pokok dapat terlaksana dengan baik,” jelas Danyon Taifib 1 Marinir.