Melalui Program Polri Peduli Stunting, Polsek Mdona Hyera Lakukan Pendampingan Cegah dan Tanggulangi Stunting

Pelopor Wiratama MBD : Polres Maluku Barat Daya – Pelaksanaan program Polri Peduli Stunting dalam upaya mendukung Program Polri Presisi 2023 secara berkesinambungan yang dilaksanakan oleh Polsek Mdona Hyera bersama tenaga kesehatan Puskesmas Lelang di beberapa Desa pada Kecamatan Mdona Hyera dalam upaya Pencegahan serta Penanggulangan Stunting atau Gizi buruk pada balita.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Mdona Hyera Bripka K. D. Jennia dan Tim Kesehatan Nusantara Sehat (NS) Puskesmas Mahaleta yang dipimpin Monika Riskia Putri, S.Tr.Keb. dan 2 rekannya, Kepala Desa Pupliora yang hadir di Balai Desa bersama para kader dan orang tua anak di Desa Pupliora Kecamatan Mdona Hyera Kabupaten Maluku Barat Daya pukul 08.30 Wit pada Sabtu pagi (03/02/2024).

Kegiatan penanganan kasus Stunting yang dilakukan oleh Polsek Mdona Hyera bersama Stakeholder lainnya adalah semata-mata dilakuan karena adanya kepedulian Polri dan Pemerintah Kecamatan kepada masyarakat, Polri berupaya mencari solusi untuk menekan dan mencegah bahaya stunting di wilayah Kecamatan Mdona Hyera sendiri.

Pada kesempatan itu Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono, S.I.K melalui Kasi Humas Ipda Wempi R. Paunno mengatakan, langkah pendampingan yang dilakukan oleh Polri bersama stake holder lainnya memberikan arahan kepada orang tua bayi / balita agar selalu menjaga kesehatan anak dan selalu ke Posyandu apabila ada kegiatan penimbangan balita.

“Dengan adanya peran aktif antara Polri dan semua pihak khususnya Pemerintah Daerah, Pemerintah Kecamatan maupun Pemerintah Desa serta elemen terkait lainnya yang bekerja sama secara bahu membahu melalui upaya menghindarkan warga dari pengaruh Gizi buruk yang terjadi akibat kurangnya asupan Gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengganggu tumbuh kembang anak. “ tutur Kasi Humas.

Kasi Humas juga menambahkan, ada langkah-langkah efektif yang dapat dilakukan untuk mencegah stunting yakni : a). Saat masa kehamilan diterapkan beberapa hal yang harus diperhatikan seperti pahami konsep gizi, pilihlah menu makanan yang beragam, lakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin dan tingkatkan kebersihan diri dan lingkungan. b). Ketika sudah melahirkan bawalah anak ke Posyandu untuk mendapatkan imunisasi pada balita, berikan asupan gizi untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak dan pemberian makanan tambahan.

“Pimpinan berharap kiranya langkah-langkah efektif yang sudah kita (Polri-red) lakukan selama ini dapat ditindak lanjuti oleh semua pihak secara berkelanjutan dengan didasari rasa kepedulian bersama untuk memerangi serta menurunkan angka stunting sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak-anak kita di Kecamatan ini senantiasa terjaga dalam keadaan baik dan sehat. “tutup Kasi Humas.

Related posts