Sorong PW- Perayaan HUT TNI ke 78 di wilayah Papua Barat Daya, yang dilaksanakan di Alun-alun Kota Baru Aimas, Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat Daya, berlangsung dengan sangat meriah. Kemeriahan perayaan bertepatan HUT ke 78 (Kamis 5 Oktober 2023) di Sorong ini, disaksikan ribuan masyarakat sekitar. Upacara memperingati HUT TNI ini dihadiri para pejabat TNI-Polri, Pemerintah Daerah juga para tokoh masyarakat, adat, dan agama.
Danrem 181/PVT Brigjen TNI Juniras Lumban Tobing, KS Koarmada III Laksma TNI Singgih Sugiarto, Kapok Sahli Koarmada III Laksma TNI Ridwan Prawira, Danlantamal XIV Laksma TNI Deny Prasetyo, Danpasmar 3 Brigjen TNI (Mar) Sugianto, Pj Sekda Provinsi Papua Barat Daya Edison Siagian, Pj Walikota Sorong Septinus Lobat, Pj Bupati Maybrat Bernhard Rondonuwu, para pimpinan daerah, instansi pemerintah dan swasta, juga para Kapolres di Papua Barat Daya, hadir dalam HUT TNI tersebut.
Dalam upacara tersebut, Panglima Komando Armada III Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi, bertindak sebagai inspektur upacara. Setelah pelaksanaan upacara, dilanjutkan dengan beberapa atraksi dari para prajurit TNI, serta devile pasukan juga devile alutsista dari TNI-Polri. Masyarakat yang menyaksikan upacara apalagi atraksi serta devile pasukan dan alutsista TNI-Polri, berdecak kagum. Karena selain menjadi hiburan bagi mereka, baik orang dewasa juga anak-anak, juga lebih mengenal TNI-Polri dari dekat.
Pangkoarmada III dalam arahannya, membacakan langsung arahan atau sambutan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. Dimana Panglima TNI menyampaikan jika TNI telah hadir dan menjalankan amanah sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selama 78 tahun. Berbagai ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dan tumpah darah telah berhasil diatasi dengan baik.
,
“Momentum ulang tahun ke-78 TNI, harus kita jadikan sebagai bahan introspeksi untuk berbenah demi mewujudkan TNI yang profesional, modern, dan tangguh. Peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 TNI pada tahun 2023 ini, mengusung tema “TNI PATRIOT NKRI, PENGAWAL DEMOKRASI UNTUK INDONESIA MAJU”, yang mengandung makna, bahwa kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara, berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainnya dalam mengawal demokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, maju dan sejahtera”.
“Menghadapi spektrum ancaman ke depan yang semakin luas dan kompleks, tidak terlepas dari dua hal yang sangat menentukan, yaitu perkembangan teknologi dan sistem pertahanan. Selain itu, penguatan budaya strategis prajurit TNI harus tetap menjadi pagar serta fondasi utama dalam pertahanan, yaitu TNI yang semakin profesional dan manunggal dengan rakyat”.
Dalam sambutannya, Panglima TNI menekankan lima hal, yaitu: (1) Tingkatkan terus keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME, sebagai landasan mental pada setiap pelaksanaan tugas, (2) pegang teguh amanat Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI serta jaga terus kemanunggalan dan kepercayaan rakyat kepada TNI, (3) laksanakan komitmen netralitas TNI. Ikuti peraturan, pedoman, dan perintah yang telah diberikan terkait cara bersikap dan bertindak dalam tahapan pesta demokrasi lima tahunan ini, (4) jalin komunikasi, kerjasama dan sinergitas dengan POLRI, Kementerian/lembaga dan komponen bangsa yang lainnya demi tercapainya stabilitas keamanan nasional yang aman, damai dan sejuk, (5) jaga nama baik TNI dimanapun berada, selalu ingat bahwa tindakan sekecil apapun akan berdampak pada institusi TNI secara umum.
Pj Bupati Maybrat Bernhard Rondonuwu, mengatakan jika peran TNI sangat mendukung, khususnya di wilayah Maybrat. “Adanya TNI, memudahkan kami melaksanakan pembangunan. Berkat dukungan TNI, wilayah Aifat Timur Raya, sudah berangsur membaik. Pembangunan sudah bisa di lihat dan dirasakan masyarakat. Banyak peran TNI yang dirasakan masyarakat, contohnya mereka menjadi guru dan mengajar anak-anak, melakukan pengobatan dan penyuluhan kesehatan, mereka juga menunjukkan cara menanam kepada masyarakat. Semoga TNI menjadi pengawal demokrasi untuk Indonesia maju,” ujar Bernhard Rondonuwu.
Di akhir peringatan HUT TNI ke 78 ini, dibagikan juga ratusan tali asih berupa paket sembako dari Pangkoarmada III juga Danrem 181/PVT, kepada para sesepuh/purnawirawan, juga kepada masyarakat. Selain itu, HUT TNI di Sorong ini, dimeriahkan dengan panggung prajurit atau panggung hiburan, untuk para prajurit TNI-Polri juga untuk masyarakat yang hadir.
*Jacob Sumampouw