TNI AL, Kormar (Surabaya) PW : Tim Dinas Operasi dan Latihan TNI Angkatan Laut (Disopslatal) meninjau kesiapan satuan operasional dalam penggunaan Alutsista Pasmar 2 untuk Latihan Armada Jaya dan Latgab TNI tahun 2023 di lapangan apel Kesatrian Marinir Sutedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya. Rabu (31/05/2023).
Tim Disopslatal yang dipimpin Kasubdis Stratikops Disopslatal Kolonel Laut (P) Rizky Prayudi disambut Aslog Danpasmar 2 Kolonel Marinir Imron Safe’I, Asops Danpasmar 2 Kolonel Marinir Arip Supriyadi, Paban Ops Kormar Letkol Marinir Supriyadi, Komandan Kolak Pasmar 2 dan Dansatlak dijajaran Pasmar 2. Kegiatan diawali dengan paparan Asops Danpasmar 2 tentang kesiapan Alutsista yang akan digunakan untuk Latihan Armada Jaya dan Latgab TNI tahun 2023
Dalam sambutan Kadisopslatal Laksma TNI Sigit Santoso yang dibacakan oleh Kasubdis Stratikops Disopslatal menyampaikan bahwa peninjauan kesiapan operasional di Pasmar 2 ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan pimpinan TNI Angkatan Laut, bahwa TNI Angkatan Laut harus senantiasa meningkatkan kesiapan tempur dan kesiagaan sistem senjata Armada terpadu guna dapat dikerahkan setiap saat serta untuk menjaga profesionalisme prajurit matra laut dengan selalu mengutamakan prinsip zero accident.
Lebih lanjut dikatakan, ada beberapa event besar yang akan dilaksanakan di tahun 2023, antara lain Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) di Makassar, latihan Armada Jaya dan latihan Gabungan TNI yang rencananya akan dilaksanakan di bulan Juni dan Juli di tiga Trouble Spot. “Yang mana latihan ini bertujuan untuk mengukur kesiapan satuan operasi dan meningkatkan profesionalisme prajurit yang melibatkan unsur KRI, Pesud dan Ranpur Marinir yang siap operasi” ujar Kasubdis Stratikops Disopslatal.
Sejalan dengan itu, maka diperlukan adanya peninjauan kesiapan satuan operasi yang dilaksanakan oleh tim dari Mabesal, Koarmada RI dan Korps Marinir yang akan turun ke lapangan untuk melihat secara langsung dan mengevaluasi kesiapan operasi unsur dalam mendukung evetn besar tersebut.
Diharapkan kegiatan peninjauan ini, bisa menemukan permasalahan dan kendala di lapangan sedini mungkin, sehingga bisa secepatnya dilaporkan ke pimpinan Angkatan Laut untuk segera dicarikan solusi yang terbaik.