LEMBANG, PW: Dalam rangka mengenal lebih dekat dan menjalin silaturahmi, sembilan Pasis Negara Sahabat yang melaksanakan pendidikan Seskoau Angkatan Ke-60 TP 2023 didampingi Wadan Seskoau Marsma TNI Ronny Irianto Moningka, S.T., M.M., M.Han., Wakil Ketua PIA Ardhya Garini CBS Seskoau Ny. Irenne Ronny Moningka, Kakordos Seskoau Marsma TNI Basuki Arijadi, M.Si (Han)., para pejabat Seskoau bertemu Keluarga Asuh di Villa Roro, Lembang, Bandung Barat. Rabu (8/2/2023).
Kedatangan rombongan Seskoau ini mendapatkan sambutan hangat dari Ibu Dr. H.C. Dra. Popong Otje Djunjunan dan Ibu Hj. Roro Farida Alwi selaku koordinator beserta keluarga asuh lainnya. Acara yang dikemas secara sederhana ini dibuka dengan penjelasan secara singkat sejarah berdirinya organisasi keluarga asuh yang disampaikan oleh dari Ibu Dr. H.C. Dra. Popong Otje Djunjunan.
“Tujuan dibentuknya keluarga asuh, agar selama melaksanakan pendidikan di Indonesia, kiranya Pasis negara sahabat merasakan adanya kehangatan suasana kekeluargaan untuk mengurangi rasa rindu keluarga di negara asal,” ujarnya.
Keberadaan keluarga asuh, lanjutnya, diharapkan dapat memberikan perhatian, pendampingan, pengenalan akan berbagai budaya Indonesia yang menarik dan beranekaragam.
“Mudah-mudahan dengan selesainya perkenalan keluarga asuh ini, kita semua mempunya presepsi dan tugas yang sama yaitu memberi cinta dan perhatian sehingga dapat saling menyanyangi antara keluarga asuh dengan Pasis negara-negara sahabat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Danseskoau Marsda TNI Minggit Tribowo, S.I.P., dalam sambutan yang dibacakan oleh Wadan Seskoau bahwa sejak berdiri tahun 1983, keluarga asuh sangat memberikan manfaat yang sangat besar dalam membantu kelancaran pendidikan Pasis negara sahabat.
“Mereka dapat lebih fokus belajar dan tidak merasa sendiri di Indonesia karena adanya perhatian, kepedulian, dan kehangatan keluarga asuh,” ujarnya.
Danseskoau melalui Wadan Seskoau mengapresiasi program kegiatan yang telah direncanakan keluarga asuh diantaranya olahraga bersama, city tour wilayah Bandung, dan acara-acara bersama lainnya, sehingga merasa memiliki keluarga di Indonesia.
“Saya menyampaikan rasa terima kasih kepada keluarga asuh yang terus berupaya memberikan sentuhan kasih sayang kepada Pasis negara sahabat,” ujarnya seraya berharap momen berharga ini menjadi penyemangat para Pasis untuk belajar lebih giat sekaligus lebih mengenal keaneraragaman budaya yang ada di Indonesia.