(Surabaya). Prajurit Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Marinir (Yonranratfib 2 Mar) bertekad menjaga dan meningkatkan eksistensi Ranpur yang mendapat kepercayaan mengemban tugas Latihan Bersama (Latma) Cooperation Afloat Readiness And Training (CARAT) Ta. 2022 dengan melaksanakan harwat secara khusus Ranpur LVT-7 A1 di garase Ranpur, Trian Mar Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya. Rabu (14/12/2022).
Dalam memastikan Kendaraan Tempur (Ranpur) siap setiap saat, Prajurit Fighter Sejati melaksanakan pengecekan secara detail meliputi semua komponen yang ada di dalam Ranpur maupun kondisi fisik mesin, alkom radio, kelistrikan, sistem kemudi darat laut dan lainnya yang dilakukan secara spesifik dengan memperhatikan prioritas utama daya apung Ranpur.
Komandan Yonranratfib 2 Mar Letkol Marinir Aloysius Yogandhi Nugroho, M.Tr. Opsla, menyampaikan, penyiapan Ranpur yang sudah prajurit laksanakan tidak akan membohongi hasil sebagai penentu keberhasilan dalam mendaratkan pasukan pendarat yang nantinya diterapkan pada pelaksanaan Latma Carat.
Dan perlu diketahui bersama, “Apa yang sudah prajurit laksanakan merupakan bentuk tanggung jawab dalam melaksanakan perintah harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam meningkatkan kesiapan dan kesiapsiagaan sistem senjata Armada terpadu yang memiliki daya gerak dan daya gempur yang tinggi. Prajurit Yonranratfib 2 Marinir Pastikan Kemampuan Operasional Ranpur Hadapi Latma Carat 2022
TNI AL, Dispen Kormar (Surabaya). Prajurit Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Marinir (Yonranratfib 2 Mar) bertekad menjaga dan meningkatkan eksistensi Ranpur yang mendapat kepercayaan mengemban tugas Latihan Bersama (Latma) Cooperation Afloat Readiness And Training (CARAT) Ta. 2022 dengan melaksanakan harwat secara khusus Ranpur LVT-7 A1 di garase Ranpur, Trian Mar Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya. Rabu (14/12/2022).
Dalam memastikan Kendaraan Tempur (Ranpur) siap setiap saat, Prajurit Fighter Sejati melaksanakan pengecekan secara detail meliputi semua komponen yang ada di dalam Ranpur maupun kondisi fisik mesin, alkom radio, kelistrikan, sistem kemudi darat laut dan lainnya yang dilakukan secara spesifik dengan memperhatikan prioritas utama daya apung Ranpur.
Komandan Yonranratfib 2 Mar Letkol Marinir Aloysius Yogandhi Nugroho, M.Tr. Opsla, menyampaikan, penyiapan Ranpur yang sudah prajurit laksanakan tidak akan membohongi hasil sebagai penentu keberhasilan dalam mendaratkan pasukan pendarat yang nantinya diterapkan pada pelaksanaan Latma Carat.
Dan perlu diketahui bersama, “Apa yang sudah prajurit laksanakan merupakan bentuk tanggung jawab dalam melaksanakan perintah harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam meningkatkan kesiapan dan kesiapsiagaan sistem senjata Armada terpadu yang memiliki daya gerak dan daya gempur yang tinggi,” pungkasnya.
