Surabaya, PW: Dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan pendidikan di lingkungan Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) dan melaksanakan Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M yaitu pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) TNI Angkatan Laut yang unggul, profesional dan tangguh dalam rangka menghadapi segala ancaman, maka Komandan Kodikmar Brigadir Jenderal TNI (Mar) Ili Dasili, S.E., yang diwakili oleh Wakil Komandan Komando Pendidikan Marinir (Wadankodikmar) Kolonel Marinir Efhardian memberikan pembekalan kepada siswa Pendidikan Lanjutan Perwira Komando Tempur (Diklapa Kopur) TNI AL angkatan ke-31 terdiri dari delapan perwira pertama (Pama) Korps Marinir dan dua Pama dari Korps Infanteri TNI AD yang dilaksanakan di gedung Kogla Sepaifmar, Kesatrian EWA Pangalila, Gunungsari, Surabaya. Rabu(27/04/2022).
Dalam kesempatan tersebut Wadankodikmar Kolonel Marinir Efhardian, menyampaikan uraian tentang Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Kodikmar, peningkatan kualitas pemimpin, figur pemimpin yang diharapkan, pendidikan dan tantangan dunia militer yang dihadapi kedepan.
Menurutnya, Kodikmar memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membekali para siswa di bidang mental, kepribadian, akademik, ketrampilan profesi dan keprajuritan serta bidang kesehatan dan kesamaptaan jasmani untuk menjadi pemimpin sesuai dengan figur pemimpin yang diharapkan.
Lebih lanjut ditambahkan bahwa Figur seorang pemimpin haruslah bermoral yang memiliki kualitas personil yang sensitif, humanistik yang peduli pada manusia dan masyarakat. Profesional berarti memiliki penguasaan keilmuan atau keahlian, jiwa korsa, etika dan tanggung jawab. Figur lainnya berani yaitu memiliki karakter berani menghadapi dan menciptakan perubahan dalam arti positif dan berani mengambil keputusan serta berani menghadapi resiko meskipun hal itu mengancam jiwa dan raga.
Masih dalam kesempatan yang sama, WadanKodikmar mengatakan bahwa saat ini para Perwira Siswa masuk dalam generasi milenial yang memiliki tantangan berat dalam menjaga stabilitas dan soliditas karena di sini telah terjadi Revolusi Industri 4.0 yang berpengaruh terhadap kehidupan perwira meliputi perubahan perilaku dan gaya hidup, disiplin, dan militansi. Berkaitan dengan revolusi industri tersebut maka karakter, jatidiri, moralitas, disiplin serta ilmu pengetahuan/tehnologi (Iptek) tidak boleh rapuh dan terkikis.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Danpusdikif Kolonel Mar Rino Rianto, M.Tr.Hanla, Danpusdikart Kolonel Mar Kurniawan B.C.P., Danpusdikkav Kolonel Mar Bayu Kelana Putra, Danpusdikbanpur Kolonel Mar Darwin Tambunan, S.M., Kepala Departemen, Komandan Sekolah, Dansatdemlat dan Dansatma Kodikmar. (yosafat rh)