Surabaya, PW: Akademi Angkatan Laut (AAL) terus konsisten jalankan Program Rabo Resik, setelah lingkungan kantor dan Markas Komando AAL secara umum tampil beda menjadi kawasan yang asri dan bersih, kini Program yang digagas Gubernur AAL, Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah ini menyasar Komplek Perumahan Dinas dan Mess Dewaruci AAL yang berlokasi di Pesapen, Morokrembangan, Surabaya.
Hal tersebut dikatakan Wagub AAL, Laksma TNI Rudhi Aviantara saat meninjau pelaksanaan Rabo Resik di komplek perumahan dinas personel AAL ini bersama Seklem AAL, Laksma TNI Syamsul Rizal dan para Pejabat Utama AAL lainnya, Rabu (29/12).
“Program ini akan terus kosisten kita lalukan, sebagai salah satu aktifitas bersama mingguan seluruh personel AAL, terhadap sektor Kesatrian AAL yang dipandang memerlukan penanganan khusus dan cepat, disamping pembersihan harian di sektor satuan kerja masing-masing,” terang Wagub AAL.
Pada pelaksanaan pembersihan ini, Gubernur AAL juga meninjau langsung kegiatan Rabo Resik ini. Para Pejabat Utama AAL tidak hanya datang meninjau, tetapi juga turut aksi menyapu, menyabit, merapihkan pohon bahkan mengenakan mesin potong rumput dan melakukan pemotongan rumput di beberapa sektor bersama ratusan personel AAL lainnya membersihkan lingkungan komplek Dewaruci.
Menurut Wagub AAL, Gubernur AAL telah meluncurkan program Rabo Resik ini guna menjaga kebersihan lingkungan dan menggerakkan kepedulian akan persoalan sampah yang pelaksanaannya dilakukan secara gotong royong oleh seluruh personel AAL secara serentak.
Pada musim penghujan seperti sekarang ini, lanjut Wagub AAL, biasanya diikuti dengan berbagai bencana seperti banjir, pohon tumbang dan beberapa permasalahan lainnya termasuk penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Untuk itu Wagub AAL mengajak seluruh personel AAL melakukan giat kerja bakti, membersihkan lingkungan sekitar termasuk di kawasan komplek perumahan dinas.
Menurutnya, lingkungan yang bersih bisa melindungi personel dan masyarakat dari berbagai jenis penyakit selama musim penghujan. Misalnya gatal-gatal, diare, DBD dan lain-lain. Untuk itu Ia menekankan, agar personel AAL bergotong royong membersihkan lingkungan, baik dilingkungan kantor maupun di lingkungan tempat tinggal masing-masing.
“Musim penghujan telah tiba, di Januari nanti mungkin puncaknya, untuk itu kita harus bersiap-siap membersihkan lingkungan. Jangan sampai karena ketidak pedulian kita, malah berpotensi memunculkan masalah baru dan bencana yang merugikan kita bersama,” pungkasnya.