(Pasuruan), PW: Prajurit Batalyon Infanteri 5 Marinir melaksanakan latihan menembak Senjata Bantuan Infanteri (Senbanif) di Pusat Latihan Pertempuran (PLP) Marinir 3 Grati, Pasuruan, Jawa Timur. Rabu (29/12/2021).
Kegiatan dalam rangka latihan perorangan kesenjataan tersebut dilaksanakan penembakan RPG-7 pada jarak 200 meter, GPMG pada jarak 300 meter, Minimi pada jarak 300 meter, GLM pada jarak 300 meter dan, SG550 (Sniper) pada jarak 400 meter. Adapun sasaran dari Latihan Perorangan Kesenjataan (LPK) TW IV TA.2021 yaitu tercapainya peningkatan kemampuan dalam menembak senjata bantuan infanteri sehingga mampu menjawab tantangan tugas ke dimasa yang akan datang.
Komandan Batalyon Infanteri 5 Marinir Letkol Marinir Harmoko, M.Tr Opsla mengatakan, latihan merupakan program latihan kesenjataan (LPK) yang dilaksanakan setiap triwulan. Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan prajurit Peleton bantuan Kompi dan Tim Sniper Rupanpur dalam menembak senjata bantuan infanteri dan sniper.
“Laksanakan latihan dengan penuh semangat dan sungguh-sungguh, perhatikan semua instruksi pelatih agar latihan dapat berjalan dengan aman dan utamakan zero accident,” pungkasnya.
