(Pasuruan), PW: Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto memberikan penjelasan bagai mana cara menembak Senjata Bantuan Infanteri (Senbanif) pada pelaksanaan Latihan Perorangan Kesenjataan (LPK) TW. IV Brigif 2 Marinir TA. 2021 di Pusat Latihan Pertempuran Korps Marinir 3 Grati, Pasuruan, Jawa Timur. Selasa (28/12/2021).
Pada kesempatan tersebut Komandan Brigif 2 Marinir menjelaskan bagaimana cara melaksanakan penembakan Senbanif dalam mendukung Satuan atas dalam melaksanakan operasi pertempura. Senjata Bantuan Infanteri (Senbanif) tersebut meliputi Senjata Mesin Sedang (SMS) dan Senjata Mesin Ringan (SMR), Grenade Launcher Module (GLM), Sniper dan RPG-7.
Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel Marinir Rudi Harto Marpaung menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan penembakan Senjata Bantuan Infateri semua melalui prosedur dan sesuai dengan permintaan dan pelaksanaan penembakan sesai dengan perintah. Karena Senjata Bantuan Infanteri sangat mendukung dalam pelaksanaan Operasi Militer.
“Ikuti arahan pelatih agar latihan terlaksana dengan aman dan lancar, jangan lupa untuk tetap menjalankan protokol kesehatan” tegasnya.