Prajurit Fighter Sejati Yonranratfib 2 Mar Gelar LPD TW IV TA 2021 Materi Lari Lintas Alam

(Surabaya), PW: Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Marinir (Yonranratfib 2 Mar) mengasah kemampuan dan ketangkasan prajuritnya melalui latihan lari lintas alam dengan beban tempur secara berjenjang, bertingkat dan berlanjut dalam agenda kegiatan rutin Latihan Perorangan Dasar (LPD) TW IV TA 2021. Latihan tersebut dipimpin langsung Komandan Yonranratfib 2 Mar Letkol Marinir Kuswandi, S.H., M.Tr.Opsla, yang dilaksanakan di area DBAL Koarmada II, Ujung, Surabaya. Selasa (16/11/2021).

Mengawali latihan, tim kesehatan terlebih dahulu melakukan pemeriksaan kesehatan personel untuk mengetahui kesehatan para prajurit yang akan melaksanakan lari lintas alam sekaligus pengecekan suhu badan.

Sebagai tantangan pada kegiatan latihan kali ini sengaja diadakan perlombaan yang bertujuan untuk memberikan semangat dan motivasi kegigihan prajurit dalam meraih waktu tercepat untuk menentukan prajurit yang berhak menjadi juara, Komandan Yonranratfib 2 Mar selaku pimpinan latihan juga terlibat langsung sebagai pelaku lari lintas alam pada jarak kurang lebih 5 kilometer mencakup rute area Daerah Basis Angkatan Laut (DBAL).

Dalam kesempatan itu Komandan Yonranratfib 2 Mar menyampaikan, tujuan dilaksanakannya lari lintas alam ini adalah untuk membangun kualitas personel yang memiliki kemampuan fisik dan mental yang baik sekaligus sebagai sarana untuk memupuk kekompakan prajurit dalam menyongsong tugas pokok Satuan sebagai pengawak kendaraan lapis baja.

Lebih lanjut Komandan Yonranratfib 2 Mar juga menyampaikan, selain untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan fisik dan mental, tentunya latihan ini juga berguna untuk mencari bibit unggul atlet pelari yang suatu saat siap untuk mengikuti lomba ketangkasan di lingkungan Korps Marinir maupun event-event lainnya.

“Kepada seluruh prajurit agar melaksanakannya dengan gembira dan semangat untuk bisa meraih waktu tercepat, tentunya ada hadiah tersendiri bagi prajurit yang terbaik pada kegiatan lari lintas alam ini tanpa mengabaikan faktor keselamatan sebagai prioritas utama dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” pungkasnya.

Related posts