Madiun – PW: Babinsa koramil jajaran Kodim 0803/Madiun kembali melakukan penjemputan pasien isoman menuju isolasi terpusat. Bersama Bhabinkamtibmas dan nakes Kota Madiun, hari ini Jumat (8/10/2021) petugas gabungan telah mengantar 2 pasien isoman ke isoter.
Mereka merupakan pasien yang mau masuk dan menjalani pemulihan di isoter. Selain itu, kondisi kesehatan mereka tergolong Orang Tanpa Gejala (OTG) atau gejala ringan.
“Jika gejalanya sudah berat, maka layanan ini langsung menggeser pasien menuju rumah sakit,” ujar Babinsa Mojorejo Sertu Endik.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, untuk sementara, mereka harus tinggal di isoter sembari memulihkan diri.
“Kunci dari isoter adalah fokus penyembuhan. Kalau isoman, mungkin tidak bisa fokus sepenuhnya. Karena, tetap masih harus memikirkan kebutuhan sehari-hari,” terangnya.
Sementara itu ditempat terpisah, Dandim 0803/Madiun Letkol Inf Edwin Charles menyebut, tujuan layanan fasilitas isoter yaitu mencegah kemunculkan klaster keluarga.
“Dengan adanya fasilitas isoter, diharapkan sebisa mungkin bisa mencegah timbulnya klaster rumah tangga. Karena itu, kami sangat minta kerja sama masyarakat,” imbuhnya.
Dandim juga menghimbau agar masyarakat tidak perlu takut dengan fasilitas isoter. “Fasilitas di isoter juga lengkap. Pemerintah mempersiapkan semua untuk pemulihan pasien dari Covid-19,” pungkasnya.
Dari rincian data laporan hari ini, ada 5 pasien menjadi penghuni baru RS Lapangan Asrama Haji Jl. Ring Road Barat, Ngegong, Kec. Manguharjo, Kota Madiun
