MARTAPURA-PW:Berstatus PPKM Covid-19 wilayah Teritorial Kodim 1006/Banjar hingga saat ini masih belum pasti akan berakhir.
Acara yang berlangsung di Makodim Banjar dilaksanakan penyerahan untuk warga yang terdampak Isoman
COVID-19 penerima bantuan sembako, Kabupaten Banjar dan Banjarbaru .
Hal ini memotivasi jajaran PT.PAMA bersama Kodim 1006/Banjar untuk membantu warga terdampak COVID-19 dengan menyalurkan bantuan sembako pada warga yang melaksanakan Isolasi Mandiri (Isoman)
Pimpinan Sefourdinan Pandiangan Project Manager Pama BBSO membenarkan 150 paket sembako untuk warga yang terdampak Covid-19 Isolasi Mandiri.
Kegiatan ini juga dalam rangka HUT.PAMA dan HUT TNI Yang Ke-76 tahun 2021 kerjasama dengan Kodim 1006/Bjr berupa memberikan kontribusi untuk masyarakat bagi mereka kesulitan ekonomi dan terdampak Covid-19.
Diberikannya bantuan agar warga terdamapak dan Isolasi Mandiri benar – benar membutuhkan.
Harapannya dengan ada bantuan tersebut ,ini dapat membantu program pemerintah dalam menuntaskan Covid -19 dan warga juga terpenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sementara itu Dandim 1006/Bjr Letkol Inf Imam Muchtarom S.I.P mengapresiasi mengucapkan terimakasih dari PAMA Persada, pemberian sembako untuk masyarakat yang melaksanakan Isoman
Pembagian akan disalurkan melalui Babinsa – Babinsa di Koramil untuk di bagikan warga yang sedang melaksanakan Isolasi Mandiri wilayah Kabupaten Banjar dan Banjarbaru
Dan isinya sembako ada Beras,Minyak dan keperluan selama Isoman dengan harapan juga kami TNI semoga yang sedang dalam Isoman segera sembuh dan jangan dibuat berat Isoman yang terpenting disiplin sehingga dampak Covid -19 dengan cepat dapat terselesaikan.
Sementara Ibu Syariah (58) yang kini usai menjalani Isolasi Mandiri sangat senang dan bersyukur dapat sembako.
Selama dalam masa Isolasi
Mandiri dirinya dengan dengan suami hanya tinggal dirumah kontrakan Alhamdulillah hari ini selesai Isoman dari Babinsa langsung diserahkan Sembako.
Terimakasih kepada PAMA juga Kodim 1006/Banjar telah membantu warga dalam masa saat sekarang ini sulit bagi kami mendapatkan ekonomi yang lebih, beruntung ada bantuan ” Tuturnya”(mk-95)
