Halsel, PW. Kejaksaan RI melalui Biro Kepegawaian bersama Biro Hukum dan Hubungan Luar Negeri melakukan Pendidikan dan Pelatihan Kolaboratif bersama U.S. Department of Justice. Dalam diklat tersebut disampaikan materi-materi terkait bukti elektronik untuk pembuktian tindak pidana.
“Diklat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan kemampuan Jaksa dalam menghadapi tanjangan pekerjaan guna mengaktualisasikan diri menjadi Aparat Penegak Hukum profesional dan modern,” ungkap salah satu peserta, Kasi Intelijen Kejari Halsel Fardana Kusumah, SH, CHFI kepada wartawan, Kamis (23/09)
Pelatihan ini berlangsung secara daring selama tiga hari. Menghadirkan pemateri dari U.S. Department of Justice, Federal Bereau Investigation (FBI) Attache Indonesia, OPDAT Malaysia, OPDAT Jakarta, Facebook Singapore, dan pihak Kominfo.
“Sesuai rencana strategis Jaksa Agung RI tahun 2020-2024. Salah satunya, sasaran strategis utama organisasi, yakni Peningkatan Profesionalisme Aparat Kejaksaan RI,” demikian disampaikan Dana.@/red