H-1 Tupdik dan Wisuda, Taruna AAL Angkatan ke-66 Terima Pembekalan Kasal

Surabaya, PW: H-1 pelaksanaan Penutupan Pendidikan (Tupdik) dan Wisuda Sarjana, Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat lV Angkatan ke-66 menerima pembekalan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal), Laksaman TNI Yudo Margono, S.E., M.M. yang digelar di Indorsport Jala Krida Raga, Kesatrian AAL, Bumomoro, Surabaya, Selasa (22/6).

Pembekalan Kasal yang diawali dengan olahraga bersama, Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) 1988, jalan sehat 2,9 Km mengelilingi Kesatrian AAL ini, dihadiri Pejabat Utama Mabesal, Gubernur AAL, Wagub AAL, Dsnlantamal V, Seklem, para pejabat utama AAL dan 101 Taruna AAL angkatan ke-66

Gubernur AAL, Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han) dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Kasal yang telah berkenan memberikan pembekalan pada Taruna Angkatan ke-66 yang pada Juli mendatang akan dilantik dan disumpah menjadi perwira TNI.

“Dihadapan bapak Kasal saat ini, ada 101 Taruna Tingkat lV Angkatan ke-66, yang terdiri 90 taruna dan 11 taruna wanita (42 Korps Pelaut, 16 Koprs Teknik, 14 Korps Elektronika, 12 Korps Suplai, 17 Korps Marinir) yang akan segera menyelesaikan pendidikan perwira di AAL,” terangnya.

Menurut Gubernur AAL, pembekalan Kasal ini sangat penting dan berharga, sebagai bekal para taruna untuk menyiapkan diri sebagai perwira TNI AL yang tanggap, tanggon dan trengginas selepas pendidikan empat tahun di AAL.

Sementara itu Kasal dalam pembekannya menekankan agar taruna tingkat akhir mulai menanamkan pada didiri masing masing taruna bahwa, setelah lulus dari AAL akan menjadi pemimpin baik sebagai perwira divisi di kapal perang maupun komandan peleton satuan tempur Marinir.

“Kalian akan memimpin personel yang disiapkan dan dilatih untuk dipimpin, yang berat disini adalah tanggingjawab atas tugas yang diemban,” terangnya.

Sebagai perwira Matra Laut lanjutnya, harus memahami makna Jalasveva Jayamahe, yang dimaknai tidak hanya di laut kita jaya, tetapi di laut kita harus kuat, dan di laut kita harus menang.

Hal tersebut terangnya, dapat diwujudkan dengan terus menyiapkan SDM yang unggul, generasi penerus yang tangguh dan handal serta profesional dibidangnya.

“Kalian yang dididik dan dilatih selama empat tahun di AAL, disiapkan untuk menjadi calon-calon pemimpin masa depan TNI/TNI AL, sehingga kalian harus terus berbenah agar siap menerima estafet kepemimpinan,” terangnya.

Usai pembekalan, Kasal juga membuka kesempatan kepada para Taruna untuk bertanya tentang berbagai hal.

Related posts