Mempawah, PW: Dalam rangka menjaga keseimbangan dan kelestarian alam yang berada di sekitar satuan, Prajurit Marinir “Jaguar Yudha Khatulistiwa” Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII Pontianak bersama Organisasi Masyarakat dan Instansi terkait melaksanakan penanaman pohon di Kesatrian Marinir Usman Harun Jl Abdul Rani Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu (29/05/2021).
Dengan mengusung tema “Bakti Lingkungan Menanam Pohon Untuk Menjaga Kelestarian Alam” kegiatan penanaman pohon di area Sarang Petarung Yonmarharlan XII menyasar di jalan masuk Kesatrian, halaman rumah dinas TNI Angkatan Laut serta taman budaya desa binaan Kuala Secapah dengan melibatkan 150 personel terdiri dari Dinas Perhutanan, Sumber Daya Air, Bina Marga, Organisasi Masyarakat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Organisasi Kepemudaan serta warga masyarakat disekitar Yonmarharlan XII, dengan jenis pohon yang ditanam yaitu pucuk merah, ketapang kencana, matoa, trembesi, jengkol dan petai.
“Penanaman 1000 pohon bukan sekedar untuk penghijauan atau pelestarian lingkungan ataupun menjaga keseimbangan alam semesta namun lebih dari itu sebagai antisipasi terhadap bencana alam banjir ketika musim penghujan,” kata Danyonmarhanlan XII Mayor Marinir Anton Koerniawan, M.Tr.Opsla.
Lebih lanjut Danyonmarhanlan XII juga menjelaskan, untuk pengendalian banjir secara utuh, tentu diperlukan upaya gotong royong dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah, lembaga swadaya masyarakat hingga perseorangan sebagai upaya untuk mencegah banjir, seperti saat ini yang sedang dilakukan yaitu penanaman 1000 pohon. Tak luput menjadi perhatian orang nomor satu di Yonmarhanlan XII yaitu untuk meningkatkan kepedulian dalam menjaga lingkungan yang bersih dan sehat.