Jakarta, PW: Prajurit Batalyon Angkutan Bermotor 1 Marinir (Yonangmor 1 Mar) melaksanakan latihan renang militer yang diselenggarakan di kolam renang Kopda Mar Anumerta Susandi, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (19/05/2021).
Kegiatan diawali dengan pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan di ruang transit Yonangmor 1 Marinir oleh Serda Apm Anggi Hanu Putra selaku Bintara Kesehatan (Bakes) Yonkesh 1 Mar guna memastikan seluruh prajurit yang berlatih dalam keadaan sehat, selanjutnya para prajurit bergeser ke kolam renang dilanjutkan dengan senam pemanasan.
Latihan ini dibawah pembinaan Lettu Marinir Yosep Sudarsono, latihan renang ini diisi dengan berenang gaya dada untuk melatih ketahanan dan krol untuk melatih kecepatan dalam berenang.
Berenang gaya krol (Front Crawl) adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua belah lengan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan mengayuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian “dicambukkan” naik turun ke atas dan ke bawah. Sewaktu berenang gaya bebas, posisi wajah menghadap ke permukaan air. Pernapasan dilakukan saat lengan digerakkan keluar dari air, saat tubuh menjadi miring dan kepala berpaling ke samping. Sewaktu mengambil napas, perenang bisa memilih untuk menoleh ke kiri atau ke kanan.
Sementara itu, gaya dada berenang posisi tubuh stabil dan kepala dapat berada di luar air dalam waktu yang cukup lama. Gaya dada atau gaya katak berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua kaki menendang ke arah luar sementara kedua tangan diluruskan di depan. Kedua tangan dibuka ke samping seperti gerakan membelah air agar badan maju lebih cepat ke depan.
Prajurit Yonangmor 1 Mar digembleng secara terprogram dan terarah sehingga diharapkan personel Yonangmor 1 Mar dalam kondisi siap, guna menghadapi perlombaan pembinaan satuan yang akan datang baik event di jajaran Pasmar 1 maupun Kormar.
Dalam kesempatan tersebut, Danyon Angmor 1 Marinir Letkol Marinir Muhsin, M.Tr.Opsla., juga menyampaikan, “Olahraga renang militer bisa dilakukan oleh siapa saja asalkan memiliki kemampuan dan penguasaan teknik yang baik, kemampuan gerak tangan dan kaki serta olah napas yang baik. Tetap utamakan faktor keselamatan dengan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku,” pesannya.
