Dandim 1802/Sorong Ikuti Pengarahan Presiden Republik Indonesia

Kota Sorong PW- Komandan Kodim 1802 /Sorong, Letkol Inf Budiman,SE,M.I.Pol,MM menghadiri Pengarahan Presiden Republik Indonesia Ir.H. Joko Widodo yang di laksanakan secara virtual zoom di Aula Samusiret, Jalan Burung Kurana, Kelurahan Remu Utara, Distrik Sorong, Kota Sorong. Selasa (18/05/2021)

Dalam Pengarahan Presiden Republik Indonesia Ir.H. Joko Widodo yag dilaksanakan kemarin membahas tentang meningkatnya penyebaran virus Covid 19 , kegiatan tersebut dihadiri ± 20 orang.

Dalam kesempatan tersebut Pengarahan Presiden Republik Indonesia Ir.H. Joko Widodo menyampaikan kita harus mewaspadai karena berpotensi ada potensi jumlah kasus baru covid meskipun kita telah mengeluarkan kebijakan larangan mudik, tadi pagi saya mendapatkan data terdapat sekitar satu setengah juta orang yang mudik dalam kurun waktu 6 Mei sampai 17 Mei awal-awal ada 33% masyarakat, kemudian ada larangan dalam UUD turun menjadi 11% Setelah turun lagi menjadi 7% dan pada saat pelaksanaan terdapat peningkatan turun menjadi 1,1%, memang 1,1 kelihatannya kecil sekali Tetapi kalau dijumlah ternyata masih kecil sekali 1,4 setiap satu setengah juta orang yang masih mudik.

Kita berharap kasus aktif tidak sebesar pada tahun-tahun lalu karena terjadi penurunan aktif Dari Puncak kasus aktif yaitu di pada awal taggal 5 Februari puncaknya mencapai 176.000 orang tetapi sekarang sudah turun menjadi 90.000 orang turun menjadi 48%, baik gelombang ke-2 gelombang ke-3 di negara-negara tetangga kita sudah mulai melonjak drastis Malaysia sudah Lockdown sampai Juni, Singapore sejak Mei dan semakin ketat pada minggu-minggu kemarin, kita harus melihat tetangga-tetangga kita dan kasus berpotensi data-datanya sekarang kita komplit hati-hati provinsi yang ada di 15 kabupaten mengalami kenaikan ini hati-hati sekarang kita terbuka.

Ditempat wisata terdapat kenaikan penyebaran virus mulai dari 38% sampai dengan 100% agar lebih hati hati kalau perlu ditutup sementara tempat wisata serta satgas Covid 19 harus sering berada ditempat keramaian, untuk isian hotel agar lebih hati hati mulai dari 30% melonjak menjadi 80% kalau tidak bisa mengendalikan agar ditutup sementara.

Indikator pengendalian covid terutama bagian kita ini respon terhadap pemerintah daerah dan pemerintah pusat, treasing ini harus lebih hati hati segera dilacak untuk dapat dihentikan dan dalam waktu 15 menit dengan jarak 1,5 meter akan terpapar dan segera diisolasi.

Turut hadir dalam kegiatan AKBP Ary Nyoto Setiawan,S.UK,MH (Kapolres Kota Sorong), Drs. Ec. Lambertus Jitmau, M.M (Walikota Sorong), Petronela Kambuaya, S.Pd., M.Pd (Ketua DPRD Kota Sorong), Erwin Priyadi Hamonangan Saragih, S.M.M.H ( Kajari Sorong ), Rahman, S.STP, M.Si (Asisten I Bid. Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Sorong), Tamrin Tajudin, SE ( Asisten II Bid Adminiatrasi Perekonomian dan pembangunan Setda Kota Sorong , Eltje Salomina Doo, SE (Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Sorong).

Related posts