Manado, PW: Masyarakat yang berada di perbatasan Kepulauan Sangihe bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kapulauan Sangihe menyalakan 1000 lilin di Jalan Boelevard Kelurahan Apeng Sembeka, Tahuna, Kabupaten Sangihe. Sabtu (8/5).
Kegiatan yang diprakarsai Lanal Tahuna yang merupakan salah satu Pangakalan jajaran Lantamal VIII bersama karang taruna dan masyarakat Kota Tahuna tersebut dilaksanakan untuk mengenang 53 Prajurit KRI Nanggala 402 yang telah gugur beberapa waktu yang lalu di Perairan Utara Bali.
Kegiatan pemasangan 1000 lilin yang dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan tersebut diawali dengan Menyayikan Lagu Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta, Menyayikan lagu Gugur Bunga dilanjutkan doa bersama dan pemasangan lilin diawali Bupati Kepulauan Sangihe diikuti Forkopimda dan masyarakat Kota Tahuna.
Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Tahuna Kolonel Laut (P) Sobarudin.,M.Tr.Hanla pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa saat ini TNI khususnya TNI AL sedang berduka dengan kejadian musibah tenggelamnya KRI Nanggala-402 di perairan Utara Bali.
Lebih lanjut Danlanal Tahuna menyampaikan banyak terima kasih atas nama pimpinan TNI Angkatan Laut kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe, yang sudah melaksanakan acara ini dengan penuh hikmat.
Hingga saat ini pengabdian prajurit Hiu Kencana tidak akan sia-sia, mereka tetap melaksanakan tugas yaitu berlayar abadi. Mereka terus menunjukkan kepada kita sebagai generasi pemuda untuk meningkatkan semangat yang membara untuk memajukan Negara kesatuan Republik Indonesia ini, ujar Danlanal Tahuna.
Sementara itu Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Edzar Gagana S.E., M.E., menyampaikan semangat dan rasa kebangsaan serta nasionalisme sesama anak bangsa di Negara Kesatuan Republik Indonesia, membuat masyarakat Kepulauan Sangihe dapat merasakan kepiluan dan kepedihan hati keluarga, karena itu semangat kejuagan kita wujudkan dengan penyalaan seribu lilin dan doa bersama, sebagai bentuk penghayatan serta duka yang mendalam atas gugurnya prajurit KRI Nanggala-402.
Meskipun kita berada di perbatasan, kita tidak pernah lepas dari peristiwa yang terjadi di negara ini. Karena itu kita merasa terpanggil serta turut merasa sepenanggungan dan duka yang mendalam kepada keluarga dan TNI AL.
Selaku Pemerintah daerah, kami ucapkan terima kasih kepada adik-adik karang taruna, Lurah, Camat bersama Lanal Tahuna yang memprakarsai kegiatan ini, yang tentunya mengingatkan kita semua betapa pentingnya rasa solidaritas, rasa kebersamaan serta rasa sepenanggungan, walaupun dalam wujud penyalaan 1000 lilin dari wilayah perbatasan kita berdoa dengan adanya peristiwa dapat menggugah daerah-daerah lain mempunyai semangat yang sama mempunyai komitmen yang sama terhadap kejuangan 53 putra-putra terbaik yang dimiliki oleh bangsa ini, ujar Bupati Kepulauan Sangihe.
Pemasangan 1000 lilin tersebut dihadiri antara lain Dandim 1301/SangiheLetkol Inf Rahmat Cristanto S.I.P., Kapolres Kabupaten Kepulauan Sangihe AKBP Tony Budi Susetyo SIK, Setda Kabupaten Kepulauan Sangihe Hery Wolf, Wakil DPRD II Kepulauan Sangihe Maichel Tungari S.E., serta diikuti seluruh personel Lanal Tahuna dan masyarakat Kota Tahuna.