Surabaya, PW: Dalam upaya peningkatan kemampuan dan profesionalme penanganan pasien kegawatdaruratan sebanyak 70 Siswa Pendidikan Pertama Bintara Prajurit Karier (Dikmaba PK) TNI Angkatan Laut Angkatan XL/1 Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) Latihan Praktek (Lattek) penanganan pasien di KRI dr. Soeharso-990, Sabtu, (3/4/2021)
Lattek penanganan pasien tersebut merupakan rangkaian lattek Berlayar siswa Pusat Latihan Pendidikan Dasar Militer (Pusladiksarmil) Kodiklatal dengan KRI dr. Soeharso-990 yang merupakan unsur KRI Satuan Kapal Bantu Koarmada II Surabaya.
Selain melaksanakan lattek penanganan pasien kegawatdaruratan para siswa Dikmaba tersebut juga melaksanakan latihan evakuasi korban dari helikopter ke KRI, dari KRI ke Heli dan Latihan Penanganan pasien patah tulang.
Secar umum tujuan dari pelaksanaan Lattek berlayar ini adalah memberikan pengetahuan yang bersifat pengenalan kepada siswa tentang tugas-tugas dikapal antara lain dinas jaga laut pada saat kapal berlayar, jaga anjungan, jaga komunikasi, jaga masak, jaga mesin, jaga pantri dan jaga pengawas atau caraka.
Khusus untuk Dikmaba khusus Kesehatan yang merupakan alumni relawan Covid 19, Lattek ini merupakan aplikasi penanganan kegawatdaruratan di lapangan khususnya KRI sekaligus pengalaman dalam penugasan nantinya.
Selain itu Lattek ini bertujuan untuk pengenalan berbagai peran di kapal diantaranya peran operatif, peran administratif dan peran darurat lainnya. Tujuan lainnya adalah memberikan pengetahuan tentang peraturan Dinas Dalam (PDD) KRI, meliputi penaikan dan penurunan bendera, apel pagi, apel siang, apel divisi jaga, parade anjungan ronda malam dan ronda rakit.
Walaupun ditengah pandemi Covid 19 pelaksanaan peserta lattek ini tetap mengutamakan keselamatan dengan mematuhi protokol COVID-19 dengan memakai masker, sering mencuci tangan, jaga jarak aman dan mengatur aktivitas dengan waktu istirahat. Selain itu meningkatkan Iman dan Taqwa dengan melakukan sholat secara berjamaah.
