(Surabaya),- PW: Tradisi prajurit Tidur Dalam (TD) Batalyon Komunikasi dan Elektronika 2 Marinir (Yonkomlek 2 Mar) menjalani tes karate dalam rangka persyaratan permohonan menikah di Kesatuan yang disaksikan oleh calon istri dan seluruh personil di ruang serba guna Yonkomlek 2 Mar Kesatrian Marinir Soetedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya. Rabu (10/03/2021).
Dalam pelaksanaan ujian kali ini, setiap prajurit yang akan melepas masa lajang harus melaksanakan tahapan tes antara lain menyuguhkan gerakan Kata 1 sampai dengan Kata 4 dan Kumite antar sesama peserta tes.
Dalam arahannya, Komandan Batalyon Komunikasi dan Elektronika 2 Marinir ( Danyonkomlek 2 Mar) Letkol Mar Ade Lesmono, M.Tr.Opsla. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tradisi Yonkomlek 2 Mar yang sudah hampir terlupakan dan tidak terlaksana sebagai persyaratan permohonan menikah secara kedinasan di Satuan yang dari dahulu selalu dilaksanakan, pada perkesempatan ini akan ditumbuhkan kembali tradisi tersebut dan tentunya setelah memenuhi seluruh persyaratan-persyaratan permohonan menikah yang telah ditentukan oleh peraturan dinas TNI-AL khususnya Menbanpur 2 Mar.
Lanjutnya, kegiatan ini bertujuan agar seluruh prajurit selalu menjaga kemampuan bela diri karate meskipun berstatus TL (Tidur Luar), dan agar selalu diingat dalam mengarungi rumah tangga perlu perjuangan dengan harapan apabila menemui sesuatu permasalahan tidak mudah untuk terpisahkan, karena dalam menentukan calon istri harus penuh perjuangan yang harus dilewati dan kegigihan, imbuhnya.
Selama kegiatan berlangsung tetap berpedoman terhadap protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Perkembangan Covid-19.