Surabaya, PW: Sebanyak 119 prajurit peserta Latihan Pratugas Maritime Task Force (MTF) TNI Garuda XXVIII-M Unifil Lebanon menerima pembekalan dari Asops Panglima TNI yang diwakili oleh Paban VIII/Opslugri Sops TNI Kolonel Kav Didik Setiadi secara virtual bertempat di Gedung Mandalika Kolatarmada II pada Selasa (05/01).
Dalam pembekalannya Kolonel Didik menyampaikan bahwa Peran serta Indonesia dalam pengiriman pasukan TNI pada operasi pemeliharaan perdamaian merupakan amanat Pembukaan UUD 1945, yaitu dalam rangka mewujudkan perdamaian dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
” Pelibatan TNI pada misi PBB ada pada Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 bahwa salah satu tugas TNI adalah melaksanakan kebijakan pertahanan negara. Dalam hal ini, TNI diharapkan ikut serta secara aktif dalam tugas pemeliharaan perdamaian regional dan internasional. Termasuk dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang salah satu tugas pokok TNI dalam operasi militer selain perang adalah operasi pemeliharaan perdamaian dunia “, Terang Kolonel Didik.
“ Laksanakan protokol kesehatan covid-19 selama latpratugas dan manfaatkan latihan ini secara maksimal untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, jaga nama baik TNI, Bangsa dan negara Indonesia serta ikuti perkembangan situasi didaerah penugasan sebagai bekal dalam pelaksanaan tugas nantinya “, pungkasnya.
Sementara ditempat terpisah Pangkoarmada II Laksda TNI I N.G. Sudihartawan berpesan agar para prajurit melaksanakan tugas sesuai prosedur tetap yang telah ditentukan untuk kepentingan operasi peace keeping sehingga tugas dapat terlaksana dengan baik serta meminimalkan terjadinya resiko (zero accident) sesuai program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono bidang Pembangunan sistem pembinaan kekuatan dan kesiapan Operasi yang bersinergi dan mempunyai interoperabilitas tinggi.
