Kota Sorong (14/11) PW: Pertemuan koordinasi komunikasi resiko pengendalian Covid-19 antara United Nations Children’s Fund (UNICEF) Papua Barat, World Health Organization (WHO) Papua Barat dan Dinas Kesehatan Kota Sorong bersama wartawan media massa yang ada di Kota Sorong, dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Sorong Hermanus Kalasuat.
Dalam penyampaiannya, Hermanus Kalasuat mengatakan jika informasi mengenai Covid-19 sangat penting untuk diberikan dan diterima masyarakat. Dikatakannya jika dalam rapat kerja pada 4 November 2020 yang lalu bersama kepala Badan Nasional penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo, peran awak media sangat penting.
“Dalam melakukan sosialisasi Covid-19 kepada masyarakat, keterlibatan awak media itu sangat penting. Oleh sebab itu, saat ini BNPB telah bekerjasama dengan Dewan Pers untuk mensosialisasikan Covid-19. Dan dari ribuan wartawan yang direkrut, ada 43 wartawan yang berasal dari Papua Barat. Hal ini menunjukkan bahwa wartawan memiliki peran strategis dalam mengendalikan Covid-19”, jelas Hermanus Kalasuat.
Dirinya menegaskan jika media berperan penting dalam menyampaikan informasi yang kredibel dan menjadi penyemangat masyarakat. Hal ini merupakan salah satu kunci penanganan pandemi Covid-19. Dimana publik harus tahu setiap informasi yang dibutuhkan.
“Di akui jika awal Pandemi, terjadi penurunan ekonomi masyarakat. Namun setelah memasuki era new normal atau tatanan hidup baru, sedikit demi sedikit mulai dapat diatasi. Media berperan penting dalam memberikan informasi yang menyejukkan terkait Covid-19 kepada masyarakat”, imbuhnya.
//Jacob Sumampouw
