2 Meninggal Akibat Banjir dan Longsor di Kota Sorong

Kota Sorong (17/9) PW: Hujan lebat dengan intensitas tinggi yang terjadi di Kota Sorong pada (16/9) sejak pukul 17.30 WIT sampai 18.30 WIT menyebabkan banjir di beberapa titik. Selain menyebabkan banjir, hujan lebat ini juga mengakibatkan terjadinya tanah longsor. Banjir terjadi di daerah beberapa daerah landai seperti di Kelurahan Matalamagi, Kelurahan Klasaman, Jalan Sungai Maruni, Jalan S Matalamagi, Jalan Depan Lapas, Depan PLTD, Sekitar Kampung Baru dan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Remu.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sorong Herlin Sasabone ST menerangkan bahwa ketinggian air itu mencapai 15 – 80 cm. “Selain banjir, terjadi juga tanah longsor di Kelurahan Malabutor yang menelan 2 korban jiwa. 2 korban meninggal tertimbun tanah longsor ini adalah seorang Ibu dan anak, yang merupakan satu keluarga. Jenasah sudah ditemukan malam itu juga, dengan melakukan penggalian secara swadaya oleh keluarga dan masyarakat”, terang Herlin.

Dikatakan Herlin bahwa jenasah sudah di evakuasi ke rumah keluarga yang ada di Kampung Salak. Sedangkan keluarga lainnya di evakuasi ke Kantor Koni Jalan Baru. “Untuk kondisi rumah korban yang rusak itu ada pada sisi 1 kamar tidur. Jadi tidak semua. Kerugian materi masih menunggu laporan. Kami juga masih menunggu laporan kerusakan dari masyarakat yang terdampak banjir dan tanah longsor. Korban akan diberikan bantuan oleh Pemerintah Kota Sorong”, tandas Herlin. /Jacob

Related posts